Kampung Melayu Tergenang Banjir Kiriman

JAKARTA, KOMPAS.com — Banjir kiriman kembali menggenangi wilayah Kampung Melayu. Banjir kiriman dari Bogor melalui Kali Ciliwung ini menggenangi RW 01, 02, dan 03 Kampung Melayu, Selasa (15/11/2011). Genangan mencapai setinggi 30 sentimeter.

Warga terkejut permukimannya dilanda banjir karena tidak ada pemberitahuan sebelumnya. Padahal, biasanya ada pengumuman melalui pengeras suara setiap akan ada banjir kiriman. Beruntung, ketinggian air tidak terlalu parah sehingga tak ada warga yang mengungsi.

Normawi (40), warga RW 01, menggatakan, air masuk ke rumahnya sekitar pukul 03.00 dan hingga pukul 08.30 air masih belum surut. Ia terkejut karena sebelumnya tak ada informasi dari pengurus RT/RW maupun kelurahan setempat.

"Kami hanya terkejut karena tidak ada informasi sebelumnya akan datangnya banjir. Jadi kami tidak melakukan antisipasi. Namun, genangan air setinggi ini bagi kami sudah hal biasa, banjir datang tiap saat," ujar warga RT 13 RW 01 Kampung Melayu ini.

Lurah Kampung Melayu, Ade Chairil Bahar, mengatakan, genangan air hanya mencapai 20-30 sentimeter sehingga tidak ada warga yang mengungsi. Itu pun hanya mengenai permukiman yang ada di bantaran kali. Genangan terparah terjadi di RT 03 dan 04 RW 03, yang wilayahnya berada di dataran paling rendah.

"Air mulai surut dan dipastikan tidak ada warga kami yang mengungsi," katanya.