Jokowi: Level Saya RT, Gubernur Terlalu Tinggi

JAKARTA, KOMPAS.com — Wali Kota Solo Joko Widodo enggan disebut-sebut sebagai calon kuat Gubernur DKI Jakarta mendatang. Dirinya mengungkapkan, isu tersebut terlalu tinggi.

"Saya ini masih kelas RT. Jangan ditinggiin," ungkap pria yang akrab disapa Jokowi kepada wartawan ketika makan malam bersama Komunitas Ayo Selamatkan Indonesia (KASI) di Soto Kudus Kauman, Jalan Lebak Bulus Raya, Jakarta Selatan, Jumat (10/2/2012).

Penikmat musik aliran metal ini mengatakan bahwa level seseorang itu harus berjenjang. Tidak bisa lompat langsung ditempatkan pada posisi teratas.

"Pemimpin kan harus berjenjang, pertama dari RT, RW, lurah, terus naik baru sampai gubernur. Enggak bisa langsung naik ke gubernur," kata Jokowi.

Meski dalam berbagai survei namanya menempati posisi teratas sebagai calon pemimpin mendatang, Jokowi tampak santai menanggapi dan tidak pernah menganggap berlebihan.

"Saya juga pernah disurvei di bawah dan di tengah. Itu biasa saja kok," tutur Jokowi.