Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Perampok SPBU Diciduk saat Tiba di Mapolsek

Kompas.com - 14/02/2012, 17:00 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Brigadir Kepala R, tersangka kasus perampokan Stasiun Pengisian Bahan Bakar untuk Umum (SPBU) di Jalan Raya Batu Ampar, Condet, Jakarta Timur ditangkap saat tiba di Mapolsek Kramat Jati pada Senin (13/2/2012) pagi. Bripka R merupakan anggota patroli di jajaran Polres Metro Jakarta Timur.

Hal ini disampaikan Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, Selasa (14/2/2012), di Mapolda Metro Jaya. "Bripka R kami tangkap di Mapolsek," ujarnya.

Rikwanto mengatakan, usai perampokan terjadi pada Senin pagi pukul 03.00 WIB, Bripka R seharusnya berdinas di Polsek Metro Kramat Jati pada pukul 06.00 WIB. "Tetapi, dia agak terlambat datang, kemudian kami segera lakukan pencarian," ucapnya.

Tim dari Polda Metro Jaya kemudian berkoordinasi dengan Kapolsek Kramat Jati untuk mendatangkan Bripka R. Polisi sebenarnya sudah mencurigai keterlibatan Bripka R dalam kasus perampokan uang SPBU di Condet senilai Rp 217 juta.

Pasalnya, korban yakni Saut Siburian mengaku kenal dengan suara dan postur tubuh pelaku yang menembak kaki kirinya. Senjata api yang digunakan pun ternyata adalah revolver yang biasa digunakan aparat kepolisian saat berdinas.

"Akhirnya dengan cara-cara yang dilakukan Kapolsek, Bripka R tiba di Mapolsek. Di sana kami lakukan interogasi awal, baru di situ kami tahu keterlibatannya," kata Rikwanto.

Perampokan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Jalan Raya Batu Ampar, Condet, Jakarta Timur ini terjadi pada Senin (13/2/2012) pukul 03.30 WIB.

Uang senilai Rp 217 juta berhasil dibawa kabur pelaku dan seorang karyawan SPBU ditembak dan dipukul. Peristiwa ini bermula saat dua orang pria mendatangi SPBU dengan menggunakan motor Yamaha Mio F 6161 TRN.

Salah seorang karyawan yakni Sahut Siburian langsung ditodong pelaku dengan senpi. Korban dipukul pakai besi kepalanya dan kaki kiri juga ditembak.

Aksi pelaku menimbulkan suara gaduh yang kemudian didengar oleh Amat Mualim yang sedang beristirahat di kamar tidur dan Hilman yang sedang ada di kamar mandi. Keduanya lalu berusaha menghalau laju para perampok.

Tetapi, pelaku justru melarikan diri sambil merampas sepeda motor milik orang lain berplat B 3808 TCH milik Namat yang akan membeli bensin. Sedangkan, motor Yamaha Mio F 6161 TRN yang awalnya dipakai pelaku ditinggalkan di lokasi kejadian. Uang senilai Rp 217 juta pun akhirnya dibawa kabur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com