Kapolri: Standar, Proses Izin Lady Gaga

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo membantah bahwa Polri mempersulit proses perizinan konser Lady Gaga bertajuk "The Born This Way Ball Tour" yang digelar pada 3 Juni 2012 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Polri tidak membeda-bedakan proses perizinan konser satu artis dengan lain.

"Saya kira itu standar," kata Kapolri singkat kepada para wartawan di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (22/5/2012).

Menurut Kapolri, Polri masih terus memproses perizinan yang diajukan promotor Big Daddy.

Sebelumnya, Istana Kepresidenan meminta Polri tidak berpihak kepada satu satu kelompok terkait dengan penyelenggaraan konser tersebut. Polisi harus mendengarkan aspirasi dari semua pihak, baik yang mendukung maupun menentang konser yang dimotori promotor Big Daddy. "Pemerintah juga perlu mendengarkan semua aspirasi," kata Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha.

Menurut Julian, pihak yang mendukung dan menentang perlu duduk bersama dan mencari solusi paling baik terkait dengan penyelenggaran konser yang berlangsung selama 2-3 jam ini. Sebuah keputusan diambil berdasarkan kesepahaman semua pihak.

Namun, Julian meminta masyarakat menghormati putusan yang akan diambil Polri. "Karena polisi yang bertanggung jawab atas keamanan dan ketertiban masyarakat," katanya.