Bertemu Prijanto, Faisal Bantah Kampanye

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon Gubernur DKI dari jalur independen, Faisal Basri sowan ke Balai Kota, Jakarta Pusat. Disana, ia langsung diterima oleh Wakil Gubernur Prijanto dan melakukan pertemuan tertutup kurang lebih satu jam. Ia mengakui, pertemuannya dengan Prijanto bukanlah sebuah kampanye.

"Saya hanya ngobrol-ngobrol saja dengan Pak Prijanto. Saya banyak bertanya soal birokrasi di Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta," kata Faisal seusai pertemuan tertutup bersama Prijanto, di Balai Kota DKI, Rabu, (27/6/2012).

Menurut Faisal, pertemuannya hari ini dengan Prijanto bukan sebuah kampanye menggalang dukungan. "Bukan kampanye, tidak ada dukung mendukung, hanya konsultasi dan belajar birokrasi dari beliau," ujarnya.

Tujuan kedatangan Faisal menemui Prijanto adalah untuk memperoleh gambaran umum persoalan Jakarta. Belajar pengalaman-pengalaman Prijanto menghadapi beberapa persoalan di Jakarta.

"Birokrasi adalah ujung tombak pelayanan publik baik dari tingkat pemerintah daerah hingga tingkat kelurahan. Birokrasi merupakan cerminan bagaimana mereka melayani warga kotanya. Bila warga tidak puas dengan pelayanan yang diterima, itu adalah cerminan dari wajah birokasi di DKI Jakarta," kata Calon Gubernur dengan nomor urut 5 ini.

Salah satu prinsip yang akan mempermudah proses birokrasi adalah transparansi. Dengan adanya transparansi, kata Faisal, kemungkinan untuk terjadinya penyalahgunaan akan dapat diminimalkan.