Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

As Setir Patah, Truk Tabrak 2 Kios

Kompas.com - 28/07/2012, 19:35 WIB
Kontributor Kendal, Slamet Priyatin

Penulis

KENDAL, KOMPAS.com - Truk bermuatan karpet menabrak kios tambal ban dan kios perbaikan mebel yang ada dipinggir jalan Pantura Brangsong Kendal Jawa tengah, Sabtu (28/7/2012) siang. Meskipun tidak ada korban jiwa, namun pemilik kios perbaikan mebel, Darsono (45), harus dibawa ke Puskesmas Brangsong karena punggungnya tertimpa kayu.

Kondisi kios tambal ban rusak parah di bagian depan, sementara kios perbaikan mebel rata dengan tanah. Truk dikemudikan Ahmad Bukhori (51) warga Kemijen, Semarang Timur, Kota Semarang. Menurut pengakuan Bukhori, dirinya mengemudikan truk dari Jakarta menuju Semarang membawa karpet. Ketika memasuki Jalan Pantura Brangsong, Kendal, tiba-tiba setir truk tidak bisa dikendalikan. Truk oleng ke kiri dan menghantam kios tambal ban dan mebel.

"Setirnya muter terus tidak bisa dikendalikan. Mungkin as-nya patah," kata Bukhori.

Sementara, pemilik kios tambal ban, Abdul Ghofur (37), menuturkan, saat kejadian dia sedang berjalan kea rah kiosnya usai sholat zuhur di mushola pom bensin Brangsong yang letaknya hanya sekitar 100 meter dari tempat kejadian. Ia melihat truk yang melaju dengan kecepatan sedang itu oleng ke kiri dan menabrak kiosnya serta kios bengkel mebel milik Darsono (45).

"Saat kejadian Pak Darsono ada di dalam. Tapi, ia hanya mengalami luka ringan, karena tertimpa papan," jelasnya.

Kapolres Kendal, AKBP. Kusdiantoro, yang datang langsung ke TKP mengatakan, dari keterangan beberapa saksi mata, sebelum menabrak dua kios, truk sudah terlihat berjalan oleng. Dugaan as setir patah, sehingga sopir tidak bisa mengendalikan truk.

"Truk sudah terlihat oleng sejak 500 meter sebelum TKP. Tidak ada korban jiwa, namun pemilik kios bengkel mebel dibawa ke Puskesmas, karena menmgalami luka ringan," kata Kusdiantoro.

Sampai saat ini, petugas polisi lalu lintas Polres Kendal, masih memeriksa sopir truk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com