Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Serangan Susulan, Polisi Jaga Lahan Bentrokan

Kompas.com - 30/08/2012, 14:37 WIB
Alfiyyatur Rohmah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sampai hari ini, polisi masih mengamankan lahan kosong dekat Komplek Taman Palem Lestari yang terletak di Jalan Kamal Raya, Cengkareng, Jakarta Barat. Puluhan personel tetap mengawasi lokasi kejadian untuk mengantisipasi adanya serangan susulan.

"Hari ini masih ada 50-60 personel untuk menjaga lokasi bentrok kemarin," kata Kapolres Jakarta Barat Kombespol Suntana kepada Kompas.com, Kamis (30/8/2012).

Suntana menjelaskan, personel tersebut merupakan gabungan dari satuan Polsek, Polres, dan Polda Metro Jaya. Penjagaan gabungan ini diharapkan dapat memonitor jika ada penyerangan susulan.

Saat ini, lanjut dia, suasana di Jalan Kamal Raya cengkareng terpantau kondusif. Rumah toko di sekitar ruko seribu sudah mulai kembali beraktivitas. Lalu lintas pun terbilang lancar.

Mengenai massa yang terlibat bentrok, kata Suntana, selain 102 orang yang sedang diperiksa di Polres Jakarta Barat, Polda Metro Jaya juga mengamankan delapan orang yang mencoba menabrak polisi dengan menggunakan Kijang Innova pada Rabu sore kemarin.

Seperti diberitakan sebelumnya, bentrokan massa terjadi di sebuah lahan kosong di samping Komplek Taman Palem Lestari, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Rabu (29/8/2012) siang ini. Bentrokan diduga dipicu perebutan lahan antara dua kelompok massa, yakni kelompok Herkules dan Kei.

Saat polisi datang untuk mengamankan kedua kelompok massa tersebut, terdapat sekelompok orang mengendarai Toyota Kijang Innova dari arah Daan Mogot mencoba menabrak polisi yang sedang mengamankan lalu lintas. Dianggap membahayakan, polisi terpaksa menembakkan 3 orang dan meringkus 8 orang tersebut. Satu orang tewas dalam penembakan karena peluru yang menembus kepalanya.

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, sore nanti polisi akan mengumumkan para tersangka bentrokan tersebut.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com