Penyerahan Diri Thoriq Bukan Rekayasa

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyerahan diri tersangka kasus terorisme M Thoriq bukan diatur-atur. Proses penyerahan diri M Thoriq terjadi secara alamiah dan dikehendaki oleh Tuhan Yang Maha Esa.

Hal itu disampaikan Kepala Biro Penerangan Masyarakat Brigjen Boy Rafli Amar di Jakarta, Senin (10/9). "(M Thoriq) tidak diatur-atur untuk menyerahkan diri," kata Boy. Penyerahan diri itu merupakan proses alamiah.

Menurut Boy, Tuhan mengatur sehingga Thoriq bisa menyerahkan diri. Penyerahan diri itu juga tidak terlepas dari upaya polisi antiteror mendekati pihak keluarga untuk ikut membantu Thoriq menyerahkan diri.

"Kita patut bersyukur karena niat-niat jahat yang dapat merugikan orang lain, digagalkan," tutur Boy. Ia pun berharap tersangka lain yang masih melarikan diri dapat meniru sikap M Thoriq untuk menyerahkan diri.