Chusfani juga menyoroti keganjilan dalam tahapan seleksi administrasi pemilihan direksi PDAM Tirta Pakuan. Beberapa hari lalu, ada salah seorang direktur teknik yang tidak diloloskan. Menurut dia, alasan yang diajukan panitia seleksi mengada-ada, yakni dianggap calon eksternal sehingga terganjal dari sisi usia di atas 50 tahun.
”Dia termasuk orang yang sangat jujur. Ada apa di balik ini semua,” tuturnya.
Ketua Komisi B DPRD Kota Bogor Slamet Wijaya mengaku pekan mendatang akan ada rapat gabungan Komisi A, B, dan C, mengundang panitia seleksi menanyakan soal keterbukaan seleksi administrasi.