Pelantikan Jokowi, DPRD DKI Sebar 2.000 Undangan

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta telah menyebar sebanyak 2.000 undangan. Namun, tidak semua undangan dapat masuk kedalam ruang paripurna DPRD. "Setelah kami hitung, kapasitas maksimal di ruang paripurna hanya untuk 827 orang. Jadi, kami siapkan lokasi di balkon untuk teman-teman pers, di lantai tiga dan lobi DPRD DKI Jakarta. Maka disebar undangan sebanyak 2.000," kata Sekretaris Dewan DPRD DKI, Mangara Pardede, di DPRD DKI, Jakarta, Senin (8/10/2012).

Maka dari itu, untuk mengakomodasi para undangan yang berada di luar ruang paripurna, DPRD menyediakan tiga unit plasma televisi yang diletakkan di lobi dan lantai 3 Gedung DPRD DKI Jakarta. "Kami sediakan plasma TV agar undangan tetap bisa melihat kegiatan di dalam ruang paripurna," ujarnya.

Mangara mengatakan, untuk memastikan acara pelantikan berlangsung dengan baik, DPRD DKI akan melaksanakan gladi resik pada H-1 pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih periode 2012-2017, Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama.

Untuk keamanan saat pelantikan Jokowi-Basuki, Polda Metro Jaya telah menyiapkan sebanyak 1.600 personel. "Itu termasuk yang di luar gedung. Sementara dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta, siap on call," katanya.

Hari ini, DPRD DKI Jakarta menggelar rapat koordinasi bersama Polda Metro Jaya, Dinas Perhubungan DKI, Dinas Pemadam Kebakaran, Satpol PP, dan Tim Sukses Jokowi-Basuki. Mangara mengatakan sudah siap menyelenggarakan pelantikan Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta Terpilih Periode 2012-2017, Jokowi-Basuki.

"Tadi kami sudah membahas dan berkoordinasi. Seluruh rundown acara sudah dipersiapkan yagn ditetapkan dalam badan musyawarah (bamus) DPRD DKI," kata Mangara.

Berita terkait dapat diikuti di topik : Pilkada.kompas.com