Dana Panggung Rakyat Jokowi Hasil Saweran

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Terpilih Periode 2012-2017, Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama direncanakan untuk memberikan salam dan mengucapkan terima kasih kepada para pendukungnya di panggung rakyat yang telah disiapkan didepan halaman Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI.

Anggota Komisi E Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DPRD DKI, Dwi Rio Sambodo, mengatakan,  dana pengadaan panggung rakyat itu merupakan hasil saweran dari para relawan pendukung setia Jokowi-Basuki.

"Panggung rakyat itu hasil gotong royong dari para simpatisan Jokowi-Basuki, bukan dari Sekretaris Dewan. Semuanya spontanitas dikoordinasi oleh tim kampanye," kata Dwi Rio, kepada Kompas.com, di Jakarta, Sabtu, (13/10/2012) malam.

Selain hasil saweran para relawan Jokowi-Basuki, panggung rakyat itu juga hasil patungan dari Fraksi PDIP dan Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).

"Nanti kalau tidak ada halangan di hari H, Pak Jokowi paling banter mungkin sekitar 20 menit memberikan salam kepada para pendukungnya," kata Dwi Rio.

Selain Jokowi, yang dijadwalkan akan memberikan salam dan terima kasih adalah pasangannya, Basuki Tjahaja Purnama, Ketua Tim Sukses Jokowi-Basuki, Boy Sadikin, Ketua Fraksi PDIP, Syahrial, dan lainnya.

Acara yang diperuntukkan bagi simpatisan tersebut, rencananya akan digelar setelah seremonial pelantikan di dalam gedung DPRD DKI, sekitar pukul 13.00 WIB siang.

Setelah pelantikan dan penyampaian orasi bagi para pendukungnya, menurut Dwi Rio, kemungkinan Jokowi akan berkeliling menyambangi semua fraksi DPRD DKI. "Kalau selama ini kebiasaannya kalau ke DPRD DKI, yang disambangi Fraksi PDIP dan Fraksi Gerindra. Tapi, besok bisa saja beliau menyambangi semua fraksi, Sekwan, dan semua pihak yang akan mendukung pemerintahannya," kata Dwi Rio.

Sementara itu, untuk urusan penutupan Jalan Kebon Sirih saat berlangsungnya orasi Jokowi di panggung rakyat, Dwi Rio menyerahkannya kepada pihak Dinas Perhubungan DKI Jakarta. "Kalau urusan Jalan Kebon Sirih akan ditutup atau tidak, itu kewenangan Polisi dan Dishub untuk mengerahkan personil mereka. Kalau memang tidak mengganggu aktivitas, tentunya tidak akan ditutup," katanya.

Seperti diketahui, Badan Musyawarah (Bamus) DPRD DKI akhirnya memutuskan pelantikan Jokowi-Basuki dilaksanakan pada (15/10/2012). Jokowi-Basuki akan dilantik sebagai Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta 2012-2017 oleh Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi.