JAKARTA, KOMPAS.com - Wartawan Harian KOMPAS, Julian Sihombing meninggal dunia di National University Hospital Singapura, Minggu (14/10/2012) sekitar pukul 02.00 waktu setempat. Julian sudah lama mengidap kanker.
Jenazah Julian Sihombing akan disemayamkan di rumah duka, Jl Perkici 2 Blok EA 3/50, Bintaro Sktr 5. Saat ini jenazah masih berada di Singapura dan diperkirakan akan tiba di rumah duka antara pukul 18.00 dan 22.00 hari ini.
Julian Sihombing pernah dirawat di sebuah rumah sakit di China. Setelah itu Julian tampak sehat. Meski wajahnya tidak sesegar sebelumnya, Julian tetap bersemangat ke kantornya di Palmerah Selatan, Jakarta. Rambut keritingnya yang memutih sudah hilang sama sekali. Beberapa waktu terakhir ini, Julian harus dirawat lagi, sampai akhirnya ia pergi dalam kedamaian menemui Sang Pencipta, dan terbebas dari rasa sakit.
Julian Sihombing dikenal sebagai fotografer andal. Beberapa karya fotonya mendapat penghargaan. Salah satu karya fenomenalnya adalah fotonya yang mengabadikan insiden penembakan mahasiswa Trisaksi tahun 1998.
Karyawan Kompas dengan nomor induk karyawan 00614 ini adalah lulusan Universitas Indonesia. Salah satu bukunya berjudul Split Second, Split Moment memuat karya foto-foto terbaiknya. Ia mengabadikan beragam peristiwa dalam kurun waktu 20 tahun, mulai dari Tragedi Trisakti, meninggalnya Ibu Tien Soeharto, masa-masa akhir Presiden Soeharto, hingga masa kepemimpinan Presiden Megawati Soekarnoputri.
Selamat jalan, Julian...
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.