PALANGKARAYA, KOMPAS.com - Sebanyak dua posko Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) yang melaksanakan hujan buatan di Kalimantan hanya menggunakan satu pesawat. Posko-posko itu berada di Palangkaraya, Kalimantan Tengah dan Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Koordinator Pemanfaatan TMC Budi Harsoyo di Palangkaraya, Selasa (16/10/2012), mengatakan, pesawat ditempatkan di Bandar Udara (Bandara) Syamsudin Noor, Banjarmasin. Pesawat tiba di Banjarmasin Jumat (12/10/2012) dari Medan, Sumatera Utara. Sebelumnya, pesawat direncanakan tinggal di Palangkaraya.
Namun, keterbatasan pesawat membuat sarana transportasi itu digunakan dua posko. Budi menjelaskan, pihaknya berkoordinasi dan menyampaikan informasi mengenai kondisi di Kalteng kepada posko di Banjarmasin. Berd asarkan informasi itu, pesawat kemudian terbang ke Kalteng dan melakukan hujan buatan.
Sejak tiba di Banjarmasin, pesawat melakukan dua kali penerbangan per hari. Hujan buatan di Kalteng direncanakan berlangsung hingga 18 Oktober 2012. Pada tanggal itu dilaksanakan puncak peringatan Hari Pangan se-Dunia (HPS) Tingkat Nasional di Palangkaraya.
Hujan buatan dibutuhkan agar kedatangan pesawat yang mengangkut undangan tidak terganggu akibat kabut asap. Penempatan pesawat di Banjarmasin dianggap tidak masalah. Jarak dari Banjarmasin hingga Palangkaraya masih bisa dijangkau pesawat hujan buatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.