Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Ingin Tambah Fasilitas untuk Rusunawa

Kompas.com - 18/10/2012, 16:17 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan, rumah susun sementara sewa (rusunawa) harus dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas pendukung agar penghuninya semakin nyaman dan betah untuk menempatinya.

"Selain perlu perbaikan, fasilitas untuk rusunawa itu juga harus disiapkan. Seperti puskesmas, angkutan-angkutan untuk akses ke sini juga harus lebih banyak," kata Jokowi, di Rusunawa Marunda, Jakarta Utara, Kamis (18/10/2012).

Dikatakannya, hal-hal tersebut menjadi penyebab utama kenapa Rusunawa Marunda masih sedikit ditempati. Terdapat 26 blok, tetapi baru tujuh blok yang terisi dan sisanya 19 blok belum terisi, padahal sudah berdiri sejak tahun 2007.

"Karena, yang pertama, jauh dari angkutan, jauh dari akses ekonomi, tinggal perlu yang namanya transportasi tadi. Tapi juga diperbaiki dulu, sudah kusam-kusam gitu. Semua yang namanya rumah susun seperti ini, baik kemarin yang ada di Tanah Tinggi. Di sini, semuanya saya suruh ngecat biar bagus, yang bocor semuanya perbaiki, yang airnya tidak naik ya dinaikin," kata Jokowi.

Untuk pengelolaan anggaran pengadaan angkutan untuk mengakses rusunawa tersebut, Jokowi akan mencarikan corporate social responsibility (CSR). "Nanti saya carikan CSR dari bank-bank untuk beli Kopaja atau beli mikrolet. Biar gampang, biar dikelola oleh masyarakat di sini," kata Jokowi.

Sementara itu, untuk masalah lainnya, seperti permasalahan cat yang sudah mengelupas dan kebocoran di rusunawa, Jokowi mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak Dinas Perumahan DKI untuk segera memperbaiki kerusakan-kerusakan itu. Intinya, kata Jokowi, perlunya kontrol yang kuat dalam pengawasan rusunawa itu.

"Kalau masalah tadi yang bocor-bocor, kecil-kecil tapi itu memang pekerjaan lapangan dan harus dikontrol. Inilah perlunya yang namanya manajemen. Kalau barang seperti ini enggak pernah ada yang mengontrol, enggak ada yang mengecek, ya seterusnya akan kayak begini. Saya akan kontrol mingguan, bulanan, akan saya cek terus, ada progres yang akan terus saya lihat," ujarnya.

Jokowi pun memiliki target realisasi perbaikan rusunawa, khususnya di Marunda, untuk masalah kebocoran atap rusunawa, setidaknya paling lambat bulan depan sudah diperbaiki.

"Nanti yang bocor langsung atau bulan depan sudah diperbaiki, Januari atau Februari sudah dicat kembali. Pengadaan bisnya mau saya carikan CSR, jadi biar nanti dikelola sama RT atau RW di sini," kata Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com