Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurir Sabu Asal Aceh Ditangkap di Jatinegara

Kompas.com - 31/10/2012, 21:25 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang kurir sabu asal Aceh bernama Firman (35) diringkus Direktorat IV Tindak Pidana Narkoba Mabes Polri, Selasa (30/10/2012). Kepolisian pun menyelidiki orang-orang yang berada di balik aktivitas peredaran barang haram tersebut.

Kepala Unit II Direktorat IV Tindak Pidana Narkoba Mabes Polri Komisaris Besar Siswandi mengungkapkan, Firman ditangkap seorang diri di depan Hotel Fiducia, Jl Raya Otista, Cipinang Cempedak, Jatinegara, Jakarta Timur. Di tangan tersangka, petugas mendapatkan barang bukti sabu seberat dua kilogram.

"Kita tangkap tersangka jam 19.00 WIB kemarin malam di halaman parkir hotel tanpa perlawanan. Dia warga Aceh, tinggal di Depok," ujar Siswandi saat dihubungi Kompas.com, Rabu (31/10/2012).

Kepada petugas, tersangka mengaku hanya disuruh oleh seseorang berinisial D (DPO), melalui telepon selulernya. Firman disuruh untuk mengambil paket berisi roti di Toko Roti Buana, dekat Hotel Fiducia dari seseorang yang tidak dikenalnya. Rupanya, di dalam roti itu terdapat kunci salah satu kamar Hotel Fiducia.

"Jadi roti itu dibelah, dimasukkan kunci. Nah, kunci itu adalah kunci hotel di mana barang bukti yang harus diambil sama tersangka dan diserahkan kembali ke D," lanjut Siswandi.

Kepada petugas, Firman juga mengaku diberikan imbalan uang Rp 1 juta untuk mengambil barang haram tersebut dan mengantarkan kepada D. Kini, tersangka masih diperiksa petugas Dir-IV untuk mengungkap identitas sang bandar besar yang berinisial D tersebut.

Atas perbuatannya, Firman terancam Pasal 114 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara serta denda Rp 10 miliar.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com