Jokowi Dukung Pembangunan Mega Proyek ITF

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Eko Bharuna menyampaikan bahwa Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mendukung keberlanjutan mega proyek pembangunan pengolahan sampah terpadu, Intermediate Treatment Facilities (ITF) Sunter, Jakarta Utara.

Hal itu dikatakan Eko seusai menghadiri rapat bersama Jokowi, Senin (5/11/2012), di Gedung Balaikota Jakarta. Saat ini, kata dia, proyek tersebut tengah diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sebagai salah satu syarat berlangsungnya sebuah proyek besar. Karena di sisi lainnya, Pemerintah Provinsi DKI sengaja menggandeng BPKP sebagai pihak pengawas proyek ini.

"Kata Pak Gubernur disuruh lanjutkan. Tapi sekarang masih dalam proses audit karena kami punya MoU dengan BPKP dan ini proyek besar, lebih baik diaudit sekarang daripada ada temuan di belakangnya," kata Eko.

Dia melanjutkan, untuk proses penetapan pemenang tender akan dilakukan di akhir tahun ini. Dan direncanakan pada awal tahun depan pembangunan ITF sudah mulai dilakukan. "Kami lakukan berbarengan antara audit dan seleksi pemenang tender. Semua harus secepatnya, kami siapakan, kami umumkan pada Desember, dan Januari sudah bisa ditandatangani kontraknya untuk memulai pembangunan," katanya.

Untuk diketahui, pada awalnya ada tiga perusahaan yang dinyatakan lolos prakualifikasi dan selanjutnya mengikuti proses beauty contest di mega proyek ini. Yaitu PT Phoenix Pembangunan Indonesia (kerjasama dengan Singapura), PT Jakarta Green Initiatives (kerjasama dengan Jepang), dan PT Wira Gulfindo Sarana (kerjasama dengan India). Tetapi sampai berita ini diturunkan, belum ada kabar lanjutan mengenai nasib ketiga perusahaan tersebut dalam pembangunan ITF.

Berita terkait dapat diikuti di topik :

100 HARI JOKOWI-BASUKI