JAKARTA, KOMPAS.com — Polda Metro Jaya memprediksikan peserta unjuk rasa yang akan memenuhi sejumlah jalan utama di Jakarta mencapai lebih dari 20.000 orang. Mereka akan menyampaikan inspirasi, antara lain, di depan Balai Kota DKI Jakarta, Istana Negara, Kedutaan Besar Malaysia, dan DPR.
Diperkirakan pengunjuk rasa tersebut berasal dari sembilan kelompok besar. Kelompok pengunjuk rasa yang rencanaya akan menurunkan massa sangat besar adalah Majelis Pekerja Buruh Indonesia-Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia. Dalam laporan mereka ke Mabes Polri dan Polda Metro Jaya, jumlah massa yang akan dikerahkan sekitar 20.000 orang.
Forum Buruh DKI, yang memberitahukan akan mengerahkan anggota sebanyak 1.000 orang, akan berunjuk rasa di Bundaran HI, depan Istana Meredeka, dan Balaikota DKI Jakarta.
Federasi Pekerja Metal Indonesia memberitahukan akan mengerahkan 1.500 sampai 2.000 orang. Aktivis Kontras juga akan berunjuk rasa dengan membawa 100 orang ke Gedung DPR/MPR. Mereka ingin mempertegas penolakannya atas pengesahan Rancangan UU Keamanan Nasional dan UU Organisasi Kemasyarakatan.
Selain Kedutaan Besar Malaysia, kedutaan atau lembaga asing lain, yang menjadi sasaran unjuk rasa KAMMI adalah Kantor PBB dan Kedutaan Besar Amerika Serikat, serta Kedutaan Besar RRC, yang akan didatangi aktivis Friends of Falun Gong Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.