25 Perampok Satroni Rumah Kepala Desa

PASURUAN, KOMPAS.com - Kawanan perampok bertutup muka dan bersenjata tajam berupa celurit dan pedang kembali beraksi di Kabupaten Pasuruan Jawa Timur.

Kawanan perampok yang terdiri dari 25 orang itu menyatroni Matyari (44), Kepala Desa Brambang dan menguras seluruh isi rumah, Rabu (19/12/2012) dini hari. Kawakan pelaku berhasil membawa kabur dua sepeda motor, perhiasan emas berupa kalung, anting cincin serta uang tunai Rp 27 juta.

Menurut pengakuan istri korban, Maisyaroh, perampok berjumlah 25 orang yang menutupi muka dengan sarung dan masuk rumahnya membawa celurit, Mereka masuk melalui pintu jendela samping rumah kades ini.

Sebelum masuk kawanan rampok melumpuhkan dan menyandera penjaga rumah. Setelah penjaga rumah tak berkutik, mereka kemudian masuk ke dalam rumah lewat jendela samping kanan. "Kemudian mereka mengancam kami dengan celurit. Semua barang-barang pun diacak-acak dan diambil," jelasnya.

Sementara itu, menurut Matyari menduga perampokan yang dialaminya itu bermotif balas dendam setelah dirinya sempat bersaing saat pemilihan kepala desa. "Namun untuk memastikannya semuanya saya serahkan pada polisi, semoga segera diusut," ujarnya.

Sedangkan pihak kepolisian menegaskan pihaknya belum berhasil mengejar pelaku. Pihaknya masih menyelidiki kasus situ dengan mengumpulkan keterangan beberapa saksi. 

"Kita masih melakukan penyelidikan, Mas. Target kita satu minggu sudah ada titik teranglah," ungkap AKP Bambang Sugeng, Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota.

Perlu diketahui, dalam dua bulan terakhir terjadi dua kali kasus perampokan yang dengan pelaku lebih dari 10 orang. Sehubungan dengan itu, warga meminta pihak kepolisian mampu memberikan rasa aman pada masyarakat.