Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Penumpang Berjubel di Pelabuhan Manado

Kompas.com - 22/12/2012, 00:00 WIB
Kontributor Manado, Ronny Adolof Buol

Penulis

MANADO, KOMPAS.com — Lima buah kapal di Pelabuhan Manado yang disiapkan untuk melayari rute ke tiga kabupaten di Nusa Utara tampak dijubeli oleh ribuan calon penumpang yang ingin pulang untuk merayakan Natal di kampung halaman mereka, Jumat (21/12/2012) sore. Ketiga kabupaten tersebut adalah Kabupaten Sitaro, Kabupaten Sangihe, dan Kabupaten Talaud.

Menurut Kapolsek Wilayah Kawasan Pelabuhan Manado, Ferry Atotoy, hari ini memang merupakan puncak lonjakan arus penumpang dari Manado ke Nusa Utara. Dari pengamatan Kompas.com, beberapa personel kepolisian tampak berjaga di dermaga yang disandari kapal-kapal tersebut. Seorang penumpang, Harry (48), yang ditemui di atas KM Karya Indah yang akan berlayar menuju Lirung, Kabupaten Talaud, mengaku tidak memiiki tiket.

"Sudah habis di loket, jadi nanti bayar saja di atas kapal walau harus tidak dapat tempat tidur," ujar Harry. Hal senada disampaikan oleh seorang ibu yang membawa dua anaknya. Menurut keterangannya, sejak jam 7 pagi, dia sudah naik di atas kapal agar bisa mendapat tempat tidur. Namun, karena penumpang yang begitu banyak, dia bersama dua anaknya hanya mendapat tempat di dekat pintu kapal.

Lonjakan penumpang yang sangat tinggi tersebut terlihat dari banyaknya calon penumpang yang masih terus naik ke atas kapal, padahal penumpang lainnya telah berdiri sampai buritan. "Ya, harus tetap berangkat sebab hanya ini satu-satunya sarana transportasi untuk dapat sampai di Talaud," ujar seorang penumpang yang hanya kebagian tempat di buritan kapal.

Jumat sore, terdapat dua kapal yang akan melayari Manado ke Talaud. Dua kapal lainnya ke Sitaro dan satu kapal lagi ke Sangihe. Sementara pagi sebelumnya ada dua kapal cepat yang telah terlebih dahulu berangkat.

Secara terpisah, Gubernur Sulut SH Sarundajang melalui Staf Khusus Bidang Komunikasi Publik, Michael Umbas, menjamin stok kebutuhan pokok yang tersedia selama perayaan Natal. "Masyarakat tidak perlu khawatir, suplai kebutuhan pokok tetap lancar," ujar Umbas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com