Supriyati, Korban BMW Maut : Saya Cuma Mau Sembuh

JAKARTA, KOMPAS.com - Supriyati (30), salah seorang korban yang selamat dari kecelakaan maut BMW X5 B 272 HR dan Daihatsu Luxio F 1622 CY di tol Jagorawi, Km 3+350 Selasa (1/1/2013) pukul 05.45 WIB  mengatakan tidak akan melanjutkan insiden tabrakan itu ke jalur hukum.

"Saya cuma mau sembuh seperti semula, dan ada tanggung jawab dari pelaku," kata Supriyati ketika ditemui wartawan di Rumah Sakit UKI Cawang, Rabu (2/1/2013).

Rahmat, suami Supriyati mengatakan, saat kejadian istrinya berada di bangku belakang sisi kanan. Setelah kecelakaan, dia kemudian dibawa ke RS UKI untuk menjalani perawatan. Selama Supriyati dirawat, kata Rahmat, sudah datang ajudan Hatta Rajasa, dan Hatta Rajasa semalam telah menjenguk dan menyampaikan rasa duka citanya dan permintaan maaf.

"Kami dari pihak keluarga sudah memaafkan, kami akan menyelesaikan secara kekeluargaan. Namun kami berharap ada tanggung jawab dari pihak penabrak sampai keadaan pulih seperti semula," kata Rahmat di RS UKI, Cawang, Rabu (2/1/2013).

Sementara itu Aniyem (50), Ibu korban memaparkan, sebelum kejadian dirinya sudah memiliki firasat buruk, dan tiba tiba mendapati kabar dari menantunya, Rahmat kalau anaknya kecelakaan. "Saya lagi belanja di pasar, tidak tahu kenapa jeruk yang mau saya beli jatuh berantakan," ujar Aniyem.

Dr wendi, spesialis bedah tulang yang merawat korban menjelaskan, tangan, kaki, serta paha Supriyati mengalami luka, pergelangan tangannya juga patah sehingga harus digips.

Seperti diberitakan sebelumnya, dua orang tewas dalam kecelakaan yang terjadi pada Selasa (1/1/2013) pukul 05.45 WIB.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, Selasa siang mengungkapkan, Daihatsu Luxio F 1622 CY yang dikemudikan Frans Joner Sirait (37) ditabrak dari belakang oleh BMW B 272 HR yang dikemudikan M Rasyid Amrullah (22), anak bungsu Hatta Rajasa.

Hasil pemeriksaan awal terhadap para saksi dan penelitian di lokasi kejadian, kecelakaan terjadi karena pengemudi BMW B 272 HR, yang mobilnya melaju dari arah utara ke selatan di lajur 3, mengantuk. Akibatnya, BMW menabrak Daihatsu Luxio F 1622 CY dari belakang. Dua korban tewas dalam kecelakaan itu adalah Harun, warga Cibodas Sari, Tangerang, dan M Raihan (14 bulan), Mekarjaya, Sukabumi. Tiga orang yang luka-luka dan dibawa ke RS Polri adalah Nung (30) dan Moh Rifan. Seorang lagi dibawa ke RS UKI yakni Supriyati (30).

Berita terkait, baca :

Insiden BMW Maut di Jagorawi