JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo baru saja meninjau proses pengerukan di Sungai Pakin, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (18/2/2013). Ia mengatakan, pengerukan yang dimodali oleh bantuan swasta ini dilakukan untuk menjadi contoh sebelum semua sungai dikeruk menggunakan APBD yang akan segera dicairkan oleh Kementerian Dalam Negeri.
"Ini buat contoh dulu. Kan kita juga ngerti ini bantuan, ada yang batu, ada yang bantu alat berat. Kita minta secukupnya saja. Nanti APBD masuk langsung dialihkan. Kita kasih contoh, ini lho sungai yang benar dan bersih," kata Jokowi di Penjaringan, Jakarta Utara.
Mantan Wali Kota Surakarta ini menjelaskan, Sungai Pakin akan dikeruk sampai kedalamannya mencapai lima meter. Sedimentasi yang mengendap akan dibuang, atau diberikan pada pihak yang mau mengelolanya.
Pengerukan sungai ini menjadi momentum dimulainya program normalisasi sungai. Hal ini dilakukan supaya aliran air ke Waduk Pluit dapat lebih lancar.
"Karena sungai ini airnya berasal dari seluruh kota, masuk sini semua. Kalau enggak lancar nanti kejadian seperti kemarin (banjir). Sungainya sudah dalam posisi ideal, tapi enggak pernah ada pemeliharaan puluhan tahun enggak pernah diapa-apain," ujarnya.
Pengerukan sungai merupakan salah satu program unggulan Jokowi yang masuk dalam program normalisasi sungai. Di sejumlah titik, selain menambah kedalaman, sungai-sungai juga akan diperlebar sekitar 25-50 meter di kedua sisinya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.