BEKASI, KOMPAS.com -- Hingga pukul 09.30, Senin (25/3/2013), pemblokadean Stasiun Bekasi oleh pengguna KRL masih berlangsung. Penumpang membentangkan spanduk yang mengungkapkan suara hati sekaligus tuntutan. Mereka menolak penghapusan KRL Ekonomi per 1 April 2013, karena dinilai sebagai kebijakan yang tidak bijaksana.
Spanduk putih dibentangkan di antara jalur 2-3. Spanduk itu menutupi moncong KRL Commuter Line yang batal diberangkatkan akibat stasiun sudah dipenuhi massa pengunjuk rasa. Penumpang menghentikan, menghadang, dan menutup seluruh jalur (4 jalur) sehingga tidak ada satu pun kereta yang bisa melintas.
Spanduk itu bertuliskan: Tolong Dengarkan Suara Hati Nurani Kami. 1. Tolak penghapusan KRL Ekonomi. 2. Tambah jadwal perjalanan KRL Ekonomi. 3. Turunkan tarif tiket Computer (seharusnya Commuter) Line. 4. Hapus sistem transit. 5. Semua kereta ekonomi berhenti di St (Stasiun) Bekasi. Anggota Dewan DPRD Bekasi dan Jakarta Dengarkan Suara Rintihan Kami.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.