Keluarga Korban Avanza Terbakar Menolak Otopsi

JAKARTA, KOMPAS.com — Pihak keluarga korban Avanza yang terbakar menolak untuk dilakukan otopsi kepada jenazah Nicky Perdana Sembung. Alasannya, pihak keluarga yakin jika kejadian ini murni kecelakaan.

"Tadi sudah dilakukan tes DNA melalui giginya dan hasilnya positif. Jadi tidak usah diotopsi lagi," ujar Willy, salah satu keluarga korban ketika ditemui di kamar jenazah RSCM, Kamis (28/3/2013).

Willy mengatakan, kejadian yang menimpa keponakannya itu merupakan murni kecelakaan. Akan tetapi menurut Willy, pihak kepolisian masih tetap akan melakukan otopsi karena itu sudah menjadi prosedur.

"Saya mengenal keponakan saya sejak kecil, sebelum di tes DNA tadi pun saya sudah mengetahui bahwa benar itu Nicky. Lagi pula jenazahnya sudah gosong, masa masih mau tetap diotopsi," ucapnya.

Rencananya, pihak keluarga akan membawa jenazah pria berusia 34 tahun ini untuk disemayamkan di rumah ibunya di Jalan Gereja, Cilandak, RT 01 RW 09, Cilandak Barat, Jakarta Selatan.

"Nanti keponakan saya akan dimakamkan di Kampung Kandang, Jagakarsa. Di samping makam ayahnya," kata Willy.