Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Gadungan Babak Belur Dihajar Korbannya

Kompas.com - 25/11/2013, 21:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Seorang polisi gadungan, Rudi Gunawan (26), babak belur dianiaya oleh dua "korbannya" yakni, Hendirka (17) dan Syahriadi (21).

Polisi gadungan itu dianiaya setelah gagal melarikan diri dari amukan kedua korban di Jalan Mataram, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (25/11/2013), sekitar pukul 03.00 WIB.

Kapolsek Metro Kebayoran Baru AKBP Anom Setiyadji kepada wartawan mengatakan, kejadian itu bermula saat kedua orang polisi gadung, Rudi dan temannya, Oki Heri Pratama (19), dengan mengendarai Yamaha Mio bernomor Polisi B322 SHK, memepet sepeda motor Honda Beat bernomor polisi B624 WAJ yang dikendarai Hendrika dan Syahriadi di Jalan Mataram.

Kepada dua orang korbannya itu, Rudi lalu memperkenalkan diri sebagai bagian dari satuan narkoba Polsek Metro Kebayoran Baru dan tengah mencari seseorang yang diduga sebagai gembong narkotika. Setelah itu Rudi pun meminta ditunjukkan sepeda motor yang dikendarai Rudi dan identitas keduanya.

"Merasa curiga, salah seorang korban lalu menanyakan tanda pengenal dua polisi gadungan itu, hingga terjadi adu mulut antara dua korban dan Rudi," katanya.

Dua orang korban lalu terlibat adu pukul dengan Rudi. Di tengah kericuhan itu Oki berhasil merebut sepeda motor Honda Beat lalu melarikan diri. Sementara itu, Rudi yang tak sempat melarikan diri itu akhirnya roboh setelah menjadi bual-bualan dua korbannya.

"Dua orang korban lalu melaporkan ke Polsek Metro Kebayoran Baru, lalu kita lakukan pengembangan," ujarnya.

Dari keterangan Rudi, Polisi akhirnya berhasil mengamankan Oki berikut barang bukti sepeda motor milik korban di kediaman Oki di Pamulang, Tangerang Selatan, Banten.

Karena perbuatannya tersebut, kedua polisi gadungan itu dijerat dengan Pasal 365 KUHP tentang Pencurian dengan Kekerasan, dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke 'Call Center' dan Medsos

Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke "Call Center" dan Medsos

Megapolitan
Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Megapolitan
Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari 'Beban Mental'

Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari "Beban Mental"

Megapolitan
Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Megapolitan
Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Megapolitan
Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com