Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Air Surut, Pengungsi Waduk Pluit Berangsur Pulang

Kompas.com - 21/01/2014, 09:33 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketinggian air di pinggiran Waduk Pluit dilaporkan sudah mulai surut. Menurut informasi dari Pusdalops BPBD DKI Jakarta ketinggian air waduk mencapai 68 cm, Selasa (21/1/2014) pagi ini.

Surutnya air waduk diikuti pulangnya pengungsi ke rumah mereka.  "Pengungsi sudah banyak yang kembali ke rumah, karena air di rumahnya sudah mulai surut," kata Camat Penjaringan Rusdiyanto saat dihubungi Kompas.com, Selasa (21/1/2014).

Sebelumnya, jumlah pengungsi mencapai 600 jiwa. Mereka adalah warga RW 05, Kelurahan Pluit, dan RW 17, Kelurahan Penjaringan. Pemukiman mereka terendam hingga ketinggian 120 cm kemarin. Lokasi pengungsian berada di dekat Pos Polisi Subsektor Pluit Timur yang ada di sisi utara waduk.

Menurut Rusdiyanto, pengungsi yang tersisa saat ini sekitar 450 jiwa. Di lokasi pengungsian hanya tersedia satu tenda. Sampai saat ini belum ada bantuan tenda yang diharapkan warga.

Sebelumnya, jumlah pengungsi mencapai ribuan. Di Kecamatan Penjaringan tercatat ada 6.139 pengungsi. Mereke tersebar di lima kelurahan yaitu Kelurahan Kapuk Muara (1.458 pengungsi), Kelurahan Penjaringan (4.051), Kelurahan Pluit (450), Kelurahan Pejagalan (167) jiwa dan Kelurahan Kamal Muara (13).

Waduk Pluit meluap setelah Jakarta diguyur hujan lebat akhir pekan kemarin. Luapan air waduk merendam rumah warga hingga melebihi ketinggian satu meter. Akibatnya, banyak warga terpaksa mengungsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dharma Pongrekun-Kun Wardana Belum Penuhi Syarat Dukungan Ikut Pilkada Jakarta

Dharma Pongrekun-Kun Wardana Belum Penuhi Syarat Dukungan Ikut Pilkada Jakarta

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Ibu Diduga Cabuli Anak Laki-laki di Tangerang

Polisi Selidiki Kasus Ibu Diduga Cabuli Anak Laki-laki di Tangerang

Megapolitan
Alasan Pemilik Pajero Pakai Pelat Nomor Palsu: Cita-cita Sejak Kecil

Alasan Pemilik Pajero Pakai Pelat Nomor Palsu: Cita-cita Sejak Kecil

Megapolitan
Jalan Margonda Macet Parah Sabtu Malam, Pengendara Buka Pembatas Jalan dan Lawan Arah

Jalan Margonda Macet Parah Sabtu Malam, Pengendara Buka Pembatas Jalan dan Lawan Arah

Megapolitan
Polisi Tangkap Pencopet yang Beraksi di Kerumunan Acara Hari Jadi Bogor

Polisi Tangkap Pencopet yang Beraksi di Kerumunan Acara Hari Jadi Bogor

Megapolitan
'Horor' di Margonda Kemarin Sore: Saat Pohon Tumbang, Macet, dan Banjir Jadi Satu

"Horor" di Margonda Kemarin Sore: Saat Pohon Tumbang, Macet, dan Banjir Jadi Satu

Megapolitan
Antusias Warga Berebut Hasil Bumi di Dongdang pada Hari Jadi Bogor, Senang meski Kaki Terinjak

Antusias Warga Berebut Hasil Bumi di Dongdang pada Hari Jadi Bogor, Senang meski Kaki Terinjak

Megapolitan
Ketua DPRD Kota Bogor Mengaku Siap jika Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota

Ketua DPRD Kota Bogor Mengaku Siap jika Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota

Megapolitan
Polisi Jemput Paksa Pemilik Pajero Pelat Palsu yang Kabur di Jalan Tol

Polisi Jemput Paksa Pemilik Pajero Pelat Palsu yang Kabur di Jalan Tol

Megapolitan
Bisa Usung Calon Sendiri, PKS Belum Tentukan Jagoan untuk Pilkada Bogor 2024

Bisa Usung Calon Sendiri, PKS Belum Tentukan Jagoan untuk Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Sisa Banjir Sabtu Sore, Sampah Masih Berserakan di Jalan Margonda Depok

Sisa Banjir Sabtu Sore, Sampah Masih Berserakan di Jalan Margonda Depok

Megapolitan
Warga Ajak 'Selfie' Polisi Berkuda dan Polisi Satwa di CFD

Warga Ajak "Selfie" Polisi Berkuda dan Polisi Satwa di CFD

Megapolitan
Sambut HUT Ke-542 Bogor, Ratusan Orang Ikut Lomba Lari Lintasi Sawah dan Gunung

Sambut HUT Ke-542 Bogor, Ratusan Orang Ikut Lomba Lari Lintasi Sawah dan Gunung

Megapolitan
Penyalur Jadi Tersangka karena Palsukan Usia ART yang Lompat dari Rumah Majikan di Tangerang

Penyalur Jadi Tersangka karena Palsukan Usia ART yang Lompat dari Rumah Majikan di Tangerang

Megapolitan
Antusiasme Warga Berbondong-bondong Padati Balai Kota Menyambut Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542

Antusiasme Warga Berbondong-bondong Padati Balai Kota Menyambut Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com