Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perombakan Ribuan Pejabat Jadi Kenang-kenangan Jokowi di DKI

Kompas.com - 27/08/2014, 13:54 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sebelum resmi dilantik menjadi Presiden RI, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo akan melakukan perombakan secara besar-besaran ribuan PNS DKI. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan bahwa rencana itu merupakan idenya.

"Saya bilang ke Pak Jokowi, sebelum bapak jadi presiden, tolong pelantikan pejabat besar-besaran dulu. Kasih kenang-kenangan sebelum jadi presiden, biar mereka (PNS) merasakan dilantik oleh presiden, walaupun masih tiga perempat presidennya," kata Basuki, di Balaikota Jakarta, Rabu (27/8/2014). [Baca: Ini Alasan Ahok Rombak Massal Ribuan Pejabat DKI]

Menurut dia, perombakan pejabat DKI secara massal baru yang pertama kali dilakukan di Indonesia. Perombakan pejabat itu dimulai dari pejabat eselon IV, III, hingga II.

Pada Kamis (21/8/2014) lalu, DPRD telah mengesahkan Rancangan Perda (Raperda) Organisasi Perangkat Daerah. Raperda itu telah sah menjadi Perda dan Pemprov DKI segera mengimplementasikannya dengan membuat peraturan turunan dalam bentuk Peraturan Gubernur (Pergub). [Baca: Rombak Ribuan PNS DKI, Jokowi-Ahok Bakal Catat Sejarah Baru]

"Sistem lurah dan camat semuanya berubah. Nanti semua (pejabat) harus dilantik ulang," ujar Basuki.

Sebagai informasi, sebelumnya, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta I Made Karmayoga mengatakan, setidaknya ada lebih dari 2.000 pejabat yang akan dirombak dan dilantik secara bersamaan pada September mendatang. [Baca: Perombakan Besar-besaran, Jumlah Jabatan di DKI Akan Menyusut]

Perombakan massal ini yang pertama kali dilaksanakan di pemerintah kota di Indonesia. Perombakan massal itu dilakukan sebelum Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo secara resmi menjadi Presiden RI pada 20 Oktober mendatang.

Di lingkungan Pemprov DKI Jakarta ada 8.009 jabatan. Namun, setelah DPRD mengesahkan Perda tentang Organisasi Perangkat Daerah, jumlah jabatan itu dirampingkan menjadi 6.826 jabatan.

Dari jumlah itu, sekitar 40 persen di antaranya akan dirombak. Biasanya pelantikan pejabat eselon IV dan III dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) DKI. Sementara Gubernur hanya melantik pejabat eselon II dan eselon I.

"Khusus perombakan massal ini, ribuan pegawai akan dilantik oleh Pak Gubernur (Jokowi). Karena pimpinan menginginkan adanya sebuah perubahan," ujar Made.

Tidak semua pejabat dimutasi, tetapi ada pula yang dipromosikan jabatannya, diturunkan golongannya, maupun hanya menjadi staf. Jabatan yang akan dirombak mulai dari lurah, camat, kepala seksi, kepala bidang, wali kota, kepala badan, kepala biro, kepala dinas, dan lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com