Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Mendukung, Fraksi Golkar Nilai Pengangkatan Ahok Masih Terganjal

Kompas.com - 12/11/2014, 18:36 WIB
Adysta Pravitra Restu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta Zainuddin mengaku tidak menolak Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjadi gubernur DKI Jakarta. Namun, Zainuddin menilai pengangkatan Ahok masih terganjal.

Zainuddin menyatakan, masih ada perdebatan atau pertikaian perihal undang-undang tentang peralihan dan pergantian jabatan gubernur yang kosong.

"Dalam Perppu Nomor 1 Tahun 2014 jelas, jika pilkada memakai acuan 32 Tahun 2004, berlaku Pasal 203 dalam Perppu Nomor 1. Otomatis, wagub jadi gubernur," kata Zainuddin di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (12/11/2014).

Zainuddin melanjutkan, DKI Jakarta sendiri memiliki kekhususan pada undang-undang yang dipakai. DKI, kata dia, menggunakan UU 29 Tahun 2007 sehingga tidak otomatis peralihan wakil gubernur langsung menjadi gubernur.

Menurut dia, sebelum rapat pimpinan dan fraksi yang akan dilangsungkan pada Kamis (13/11/2014), Golkar akan menunggu fatwa Mahkamah Agung terlebih dahulu.

Hal itu, kata dia, sebagai proses konstitusional. "Saya kira tidak terlalu sehat dipaksakan pengumuman hari Jumat. Saya kira seorang Prasetyo (Ketua DPRD DKI) seorang sosok yang arif dan bijaksana menanggapi hal ini. Ada lembaga tinggi konstitusi," kata pria yang akrab disapa Oding itu. [Baca: Akhir Pekan Ini, Ahok Diumumkan Jadi Gubernur]

Jika nantinya fatwa yang dikeluarkan MA sejalan dengan Kementerian Dalam Negeri, yakni mengusulkan DPRD DKI segera melantik Ahok, ia pun mengaku turut menjalankan fatwa tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Diminta Tunjuk Perumnas untuk Kelola Rumah Subsidi agar Tepat Sasaran

Pemerintah Diminta Tunjuk Perumnas untuk Kelola Rumah Subsidi agar Tepat Sasaran

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Rumah Subsidi Pemerintah di Jarah, Pengamat : Bank dan Pemilik Tak Peduli Nilai Bangunan | Calon Pengantin Ditipu WO

[POPULER JABODETABEK] Rumah Subsidi Pemerintah di Jarah, Pengamat : Bank dan Pemilik Tak Peduli Nilai Bangunan | Calon Pengantin Ditipu WO

Megapolitan
Pemerintah Diminta Evaluasi dan Coret Pengembang Rumah Subsidi yang Bermasalah

Pemerintah Diminta Evaluasi dan Coret Pengembang Rumah Subsidi yang Bermasalah

Megapolitan
Kepiluan Calon Pengantin di Bogor Kena Tipu WO, Dekorasi dan Katering Tak Ada pada Hari Pernikahan

Kepiluan Calon Pengantin di Bogor Kena Tipu WO, Dekorasi dan Katering Tak Ada pada Hari Pernikahan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Jayakarta dan Tarifnya 2024

Rute KA Jayakarta dan Tarifnya 2024

Megapolitan
PKB Harap Kadernya Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, tapi Tak Paksakan Kehendak

PKB Harap Kadernya Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, tapi Tak Paksakan Kehendak

Megapolitan
Cegah Judi Online, Kapolda Metro Jaya Razia Ponsel Anggota

Cegah Judi Online, Kapolda Metro Jaya Razia Ponsel Anggota

Megapolitan
Akhir Hidup Tragis Pedagang Perabot di Duren Sawit, Dibunuh Anak Kandung yang Sakit Hati Dituduh Maling

Akhir Hidup Tragis Pedagang Perabot di Duren Sawit, Dibunuh Anak Kandung yang Sakit Hati Dituduh Maling

Megapolitan
Bawaslu Depok Periksa Satu ASN yang Diduga Hadiri Deklarasi Dukungan Imam Budi Hartono

Bawaslu Depok Periksa Satu ASN yang Diduga Hadiri Deklarasi Dukungan Imam Budi Hartono

Megapolitan
Nasdem Tunggu Arahan Surya Paloh soal Pilkada Jakarta, Akui Nama Anies Masuk Rekomendasi

Nasdem Tunggu Arahan Surya Paloh soal Pilkada Jakarta, Akui Nama Anies Masuk Rekomendasi

Megapolitan
Calon Siswa Tak Lolos PPDB Jalur Zonasi di Depok, padahal Rumahnya Hanya 794 Meter dari Sekolah

Calon Siswa Tak Lolos PPDB Jalur Zonasi di Depok, padahal Rumahnya Hanya 794 Meter dari Sekolah

Megapolitan
Hendak Lanjutkan Koalisi, Parpol KIM Disebut Belum Teken Kerja Sama untuk Pilkada Jakarta

Hendak Lanjutkan Koalisi, Parpol KIM Disebut Belum Teken Kerja Sama untuk Pilkada Jakarta

Megapolitan
Nasdem Harap Kaesang Maju Pilkada Jakarta, Bisa Dipasangkan dengan Anies atau Sahroni

Nasdem Harap Kaesang Maju Pilkada Jakarta, Bisa Dipasangkan dengan Anies atau Sahroni

Megapolitan
Ditanya soal PKS Usung Anies di Pilkada Jakarta, Demokrat Prioritaskan Koalisi Indonesia Maju

Ditanya soal PKS Usung Anies di Pilkada Jakarta, Demokrat Prioritaskan Koalisi Indonesia Maju

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com