Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Penipuan terhadap Jemaah Umrah Meningkat

Kompas.com - 14/04/2015, 16:54 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Direktur Pembinaan Haji dan Umrah Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Muhajirin Yanis menyebut telah terjadi peningkatan kasus penipuan terhadap jemaah umrah dalam kurun waktu empat bulan terakhir, tepatnya sejak Januari 2015.

Menurut Yanis, penipuan tidak hanya dilakukan oleh biro perjalanan yang tidak berizin, tetapi juga yang telah mengantongi izin. "Semenjak Januari hingga saat ini, ada peningkatan kasus-kasus pelanggaran, baik yang dilakukan travel yang tidak berizin maupun travel berizin yang melanggar ketentuan," kata Yanis, di Kantor Kemenag, Selasa (14/4/2015).

Yanis mengatakan, bentuk penipuan yang dilakukan bermacam-macam, mulai dari pembatalan pemberangkatan hingga penelantaran jemaah. Dalam hal penelantaran jemaah, Yanis menyebut kasus yang sering dialami jemaah adalah ditelantarkan di kota transit atau tidak disediakannya tiket pulang setelah melaksanakan ibadah di Arab Saudi.

"Yang sering terjadi adalah tidak dipenuhi janji-janji dari penyedia jasa perjalanan umrah sehingga jemaah mengalami kekecewaan, dan parahnya ada yang ditelantarkan di sana. Ada yang tiket pulangnya tidak disediakan. Tempo hari ada yang ditahan di Bangkok, tidak bisa melanjutkan ke Saudi," papar Yanis.

Menurut Yanis, meningkatnya kasus penipuan terhadap jemaah umrah menjadi perhatian khusus oleh Kemenag. Karena itu, ujar dia, Kemenag meningkatkan pengawasan terhadap keberadaan biro perjalanan haji dan umrah.

"Sekarang ini kita melakukan pengawasan, mulai dari bandara, kanwil, dan bahkan kantor kita yang ada di Jeddah sekarang ini telah disiapkan petugas yang khusus melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan umrah itu," ucap Yanis.

Selain meningkatkan pengawasan, Yanis juga mengajak peran serta masyarakat. Cara yang bisa dilakukan adalah mengimbau masyarakat agar mengecek perizinan suatu biro perjalanan sebelum akan mendaftarkan diri dalam perjalanan umrah di biro perjalanan yang bersangkutan. [Baca: Agar Tak Tertipu Agen "Travel" Palsu Ibadah Haji, Silakan Lakukan Hal Ini!]

Menurut Yanis, melakukan pengecekan perizinan terhadap sebuah biro perjalanan haji dan umrah tidak sulit karena masyarakat tinggal mengakses situs resmi yang telah disediakan oleh Kementerian Agama, www.haji-kemenag.go.id.

"Kepada masyarakat, pastikan travel yang melayani Anda itu berizin karena ini yang acap kali menjadi penyebab masalah. Karena itu, kalau mau umrah, pastikan cari travel yang berizin," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com