Dua lajur tersebut mengarah ke Cideng. Kendaraan-kendaraan tersebut biasa terpantau menumpuk di depan Pasar Blok A Tanah Abang.
Penumpukan kendaraan pun merembet ke jalan lainnya. Misalnya Jalan Kebon Jati dan Jalan Wahid Hasyim. Rekayasa lalu lintas Sudin Perhubungan dan Transportasi Jakarta Pusat pun memutar otak lebih keras.
Muslim membuat rekayasa dengan dua alternatif yakni pertama penutupan dua putaran yakni pertama dari Jalan Fachrudin ke arah Cideng. Kedua, Jalan Mas Mansyur arah ke Cideng (depan Blok B Tanah Abang) pada pukul 14.00-17.00 WIB.
Kedua pembatasan bus yang melintas di depan Pasar Blok A dan B Tanah Abang. Bus yang biasanya melintas di depan jalan tersebut sebanyak 78, dikurangi menjadi 40 bus.
Sebanyak 38 bus lainnya diputari lewat jalan baru, yakni via Stasiun Tanah Abang, yakni dari Jalan Jati Baru - Jalan Kebon Jati - Jalan Jati Bunder - Jalan Jati Baru - Jalan Kebon Sirih.
"Meski bukan untuk menyelesaikan masalah kemacetan, tapi ini sedikit mengurai kemacetan di Pasar Tanah Abang pada jam-jam kantor," kata Muslim.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.