"Takutnya ada api dan membakar toko. Karena warga masih trauma dengan kebakaran," kata Joe saat ditemui di Pasar Gembrong, Minggu (9/8/2015).
Joe menyebutkan, penjagaan dari kepolisian pun dilakukan ketat setelah bentrokan. Penjagaan tersebut dilakukan hingga larut malam. "Saya juga sampai begadang tengah malam," kata Joe.
Pedagang mainan di Pasar Gembrong, Andre (38), mengatakan bahwa kegiatan usahanya kembali normal lagi. Namun, ia masih berjaga-jaga jika terjadi bentrokan kembali.
"Kita paling akan langsung masukin barang dagangan kalau ada bentrokan lagi," kata Andre.
Pantauan Kompas.com, tidak ada penjagaan polisi di lokasi bentrokan. Penjagaan polisi di lokasi hanya sampai tadi malam. Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Umar Farouq menyebutkan, terdapat 30 personel polisi berjaga di lokasi bentrokan. Personel tersebut disebar dan melakukan patroli.