Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunakan "Earphone" Saat Berkendara, Pengendara Motor Dihukum "Push Up"

Kompas.com - 18/09/2015, 14:37 WIB
Khuswatun Hasanah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Nurman (35) terlihat terengah-engah ketika diperintah polisi untuk push up. Dia terjaring razia polisi karena berkendara sambil mengenakan eraphone dan motor yang dikendarainya tidak dilengkapi spion.

Razia pengendara bermotor itu dilakukan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya di Jalan TB Simatupang, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (18/09/15).

“Saya enggak tahu kalau ada razia. Biasanya enggak kena, motor saya yang enggak ada spionnya,” kata Norman kepada Kompas.com usai melakukan push-up.

“Saya kaget tadi, dan kesal juga sih, pakai earphone doang,” katanya.

Selain Nurman, salah seorang pengendara lainnya yang terjaring razia adalah John (45). Dia tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM). Alasan, tak sempat mengurus karena sibuk bekerja.

“Memang enggak punya SIM, soalnya kerja terus dan enggak sempat (buat),” ujar John saat ditemui di lokasi yang sama.

John mengaku kesal terjaring razia. Menurut dia, seharusnya ada pemberitahuan sebelum polisi melakukan razia. Gara-gara ditilang, dia harus mengikuti sidang pelanggaran lalu lintas di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Kepala Unit Lalu Lintas Subdirektorat Penegak Hukum Polda Metro Jaya Aiptu Purwanto yang memimpin jalannya razia pengendara mengatakan, razia tersebut sudah rutin digelar. Demi mewujudkan keamanan dan ketertiban berkendara, dia mengimbau pengendara untuk senantiasa taat berlalu lintas.

Purwanto menegaskan bahwa kelengkapan berkendara dan berkendara dengan tertib adalah hal yang penting dan tidak bisa ditawar. Nantinya, lanjut dia, razia akan terus digelar secara rutin. Hal tersebut dilakukan sebagai salah satu upaya mengurangi jumlah angka kecelakaan lalu lintas di jalan raya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dugaan Pungli Oknum Ormas di Samping RPTRA Kalijodo, Minta Pengendara Motor dan Mobil Bayar untuk Melintas

Dugaan Pungli Oknum Ormas di Samping RPTRA Kalijodo, Minta Pengendara Motor dan Mobil Bayar untuk Melintas

Megapolitan
Imam Budi Hartono Besuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Berdoa dan Beri Santunan

Imam Budi Hartono Besuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Berdoa dan Beri Santunan

Megapolitan
Tangkap Paman dan Kakek, Kini Polisi Periksa Nenek Berkait Pencabulan 2 Cucunya di Depok

Tangkap Paman dan Kakek, Kini Polisi Periksa Nenek Berkait Pencabulan 2 Cucunya di Depok

Megapolitan
Kakak Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana Depok: Terima Kasih kepada Pihak yang Bantu Pengobatan Suci

Kakak Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana Depok: Terima Kasih kepada Pihak yang Bantu Pengobatan Suci

Megapolitan
Bocah 6 Tahun Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung

Bocah 6 Tahun Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung

Megapolitan
Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Masih Terbaring di RS UI, Kondisi Sempat Turun Drastis

Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Masih Terbaring di RS UI, Kondisi Sempat Turun Drastis

Megapolitan
Ban Pecah, Mobil Muatan Sembako Kecelakaan di Tol Cijago

Ban Pecah, Mobil Muatan Sembako Kecelakaan di Tol Cijago

Megapolitan
6 Pemuda Ditangkap Saat Hendak Tawuran di Bogor, Polisi Sita Golok dan Celurit

6 Pemuda Ditangkap Saat Hendak Tawuran di Bogor, Polisi Sita Golok dan Celurit

Megapolitan
Dishub Jakpus Dalami Kasus 2 Bus Wisata Diketok Tarif Parkir Rp 300.000 di Istiqlal

Dishub Jakpus Dalami Kasus 2 Bus Wisata Diketok Tarif Parkir Rp 300.000 di Istiqlal

Megapolitan
Dishub Klaim Langsung Lerai dan Usir Jukir Liar yang Palak Rombongan Bus Wisata di Masjid Istiqlal

Dishub Klaim Langsung Lerai dan Usir Jukir Liar yang Palak Rombongan Bus Wisata di Masjid Istiqlal

Megapolitan
Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Positif Sabu

Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Positif Sabu

Megapolitan
Dishub Jaksel Jaring 112 Jukir Liar yang Mangkal di Minimarket

Dishub Jaksel Jaring 112 Jukir Liar yang Mangkal di Minimarket

Megapolitan
Petinggi Demokrat Unggah Foto 'Jansen untuk Jakarta', Jansen: Saya Realistis

Petinggi Demokrat Unggah Foto "Jansen untuk Jakarta", Jansen: Saya Realistis

Megapolitan
Evakuasi Mobil di Depok yang Jeblos ke Septic Tank Butuh Waktu Empat Jam

Evakuasi Mobil di Depok yang Jeblos ke Septic Tank Butuh Waktu Empat Jam

Megapolitan
Gerebek Rumah Ketua Panitia Konser Lentera Festival Tangerang, Polisi Tak Temukan Seorang Pun

Gerebek Rumah Ketua Panitia Konser Lentera Festival Tangerang, Polisi Tak Temukan Seorang Pun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com