Akibat gangguan itu perjalanan kereta terhenti dan keberangkatan sejumlah kereta lainnya tertunda. Para penumpang pun menumpuk di sejumlah stasiun, sebagian terpaksa mencari moda transportasi lain.
Pantograf merupakan konstruksi berbentuk belah ketupat yg dipasang di atas kereta api listrik untuk mengalirkan arus listrik ke motor-motor kereta api.
Berdasarkan informasi dari akun Twitter resmi PT KAI Commuter Jabotabek, Info Commuter Line @commuterline, kereta yang mengalami gangguan tersebut adalah KA 1907. Segera setelah kejadian tersebut, arus listrik atas antara Stasiun Rawa Buntu dan Parung Panjang diputus dan kereta itu kemudian ditarik ke Stasiun Serpong.
Pada sekitar pukul 05.55 aliran listrik kembali normal sehingga lintasan pun bisa beroperasi normal lagi.
Budi Kurnia, yang hendak naik kereta itu dari Stasiun Rawa Buntu mengatakan, gangguan itu terjadi di gerbong kedua dari depan. Budi, seorang karyawan swasta di Jalan Sudirman, Jakarta, mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun sejumlah orang panik dan histeris.
Dari sejumlah foto yang diambil Budi, tampak lidah api berkobar di atap kereta dan ruang di dalam gerbong jadi warna berwana jingga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.