"Masih ada dua lagi (masuk) DPO (daftar pencarian orang). Masih kita kejar," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Audie Latuheru di Mapolres, Rabu (23/11/2015).
Audie enggan menyebutkan nama dua begal yang masuk DPO polisi. Sebab, ia khawatir dua begal tersebut akan melarikan diri lebih jauh.
Ia menambahkan, satu dari empat begal yang ditangkap kemudian ditembak karena melawan. "Ada yang kita lumpuhkan (tembak) karena melarikan diri," kata Audie.
Saat dihadapkan ke media, salah seorang pelaku tampak berjalan pincang. Kaki kirinya terlihat diperban.
Sebelumnya, komplotan begal bersenjata api di Jakarta Selatan ditangkap polisi di Bogor, Senin (23/11/2015). Pelaku yang berjumlah empat orang itu berinisial RS, P, J, dan YM.
Komplotan begal asal Lampung ini menggunakan senjata api saat beraksi. Mereka menggunakan senjata api rakitan berjenis revolver dengan peluru asli.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.