Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Fraksi DPRD Tidak Ikut Menanyakan Perkembangan Kasus Sumber Waras ke KPK

Kompas.com - 17/02/2016, 14:12 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada tiga fraksi yang tidak ikut dalam rombongan anggota DPRD DKI mendatangi Gedung Komisi Pemberantas Korupsi untuk mempertanyakan perkembangan penyelidikan kasus pembelian lahan Runah Sakit Sumber Waras, Rabu (17/2/2016).

Berdasarkan pantauan Kompas.com di Gedung KPK, tiga fraksi yang anggotanya tidak ikut adalah Fraksi PDI-P, Fraksi Partai Golkar, dan Fraksi Partai Nasdem.

(Baca: Pertanyakan Kasus Sumber Waras, Taufik Ingin DPRD DKI ke KPK Sebulan Dua Kali).

Anggota DPRD DKI dari Fraksi Partai Gerindra yang hadir adalah Mohamad Taufik, Prabowo Soenirman, Syarif, dan Abdul Ghoni.

Sementara itu, anggota DPRD dari Fraksi PPP yang hadir adalah Abraham "Lulung" Lunggana, Maman Firmansyah, dan Riano Ahmad.

Ada pula Ahmad Nawawi dari Fraksi Demokrat-PAN, Tubagus Arif dari Fraksi PKS, Muallif dari Fraksi PKB, dan Very Younefil dari Fraksi Partai Hanura.

Sisanya, beberapa staf anggota Dewan yang ikut mendatangi Gedung KPK. (Baca: Rombongan Lulung dan Taufik Tiba di KPK Menumpang Dua Bus).

Wakil Ketua DPRD DKI Mohamad Taufik mengatakan, mereka tidak akan memaksa anggota fraksi yang tidak berkenan hadir di KPK hari ini.

"Iya Nasdem enggak ikut. Kalau enggak ikut ya enggak apa apa, kita enggak maksa. Tetapi rata-rata semua setuju untuk melakukan kontrol," ujar Taufik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Pelaku Pereteli 3 Ban Mobil dalam 20 Menit

Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Pelaku Pereteli 3 Ban Mobil dalam 20 Menit

Megapolitan
Cerita Fransiskus Asal Flores, Rela Cuti Kuliah demi Jadi Taruna STIP

Cerita Fransiskus Asal Flores, Rela Cuti Kuliah demi Jadi Taruna STIP

Megapolitan
Pemprov DKI Larang 'Study Tour', Korbankan Pengalaman Anak

Pemprov DKI Larang "Study Tour", Korbankan Pengalaman Anak

Megapolitan
PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

Megapolitan
Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Megapolitan
Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Megapolitan
Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Megapolitan
Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Megapolitan
Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Megapolitan
Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Megapolitan
Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com