Dalam fitur tersebut, driver (pengemudi) tak bisa lagi melihat nomor telepon penumpang. Fitur tersebut merupakan pengganti jalur komunikasi antara pengemudi dan penumpang.
Saat ini, para pengemudi masih bisa menelepon ke nomor penumpang. Nantinya, fitur dalam aplikasi Grab jadi penggantinya.
"Kita lakukan dalam aplikasinya lebih mudah dan safe. Kenapa, karena nanti pengemudi tidak perlu mempunyai atau melihat nomor telepon penumpang," kata Kiki di Taman Wiladatika, Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (3/3/2016).
Koki menjelaskan, fitur tersebut berlaku untuk semua jasa dari Grab mulai dari GrabCar, GrabTaxi, GrabBike hingga GrabExpress.
"Kita usahakan biaya pulsa lebih ekonomis lagi dengan fitur baru lagi. Penggunaan pulsa untuk telepon akan reduce."
"Kita kan aplikasi masih menggunakan data, data jauh lebih murah daripada voice," kata Kiki.
Seperti diketahui, pengguna jasa aplikasi transportasi online kerap kali mengeluhkan tindakan dari pengemudi. Mereka kerap kali ditelepon atau dihubungi dengan maksud tidak jelas.
Rencananya fitur baru Grab tersebut akan diluncurkan pada bulan Maret tahun 2016 ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.