Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemindahan Jembatan Roboh di Tol Serpong Terkendala Alat

Kompas.com - 16/05/2016, 10:37 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemindahan JPO Serua Poncol, Ciputat, Tangerang Selatan, yang ambrol di Km 7 Tol Serpong-Bintaro, Senin (16/5/2016) pagi ini, mengalami kendala.

JPO yang berada di sebelah barat atau di jalur Serpong menuju Jakarta belum diangkut. Sementara yang di sisi sebelahnya sudah dipinggirkan ke tembok pembatas sehingga bisa dilalui kendaraan tadi pagi.

Kepala Divisi Manajemen Operasi PT JLJ (Jalan Lingkar Jakarta), Yusep Supriatna, sebagai operator tol milik BSD ini mengatakan, pihaknya sedang mendatangkan crane untuk mengangkut runtuhan JPO di sebelah barat.

"Crane yang mengangkut di sebelah timur tadi dua, masing-masing kapasitasnya 50 ton. Karena yang di sebelah barat ternyata lebih berat, dia tidak bisa, ini kita panggil crane lagi kapasitasnya 150 ton," kata Yusep.

Yusep tidak bisa memperkirakan berat dari runtuhan JPO yang akan diangkut. Namun, dia memastikan crane berkapasitas 150 ton mampu menggeser reruntuhan itu.

Saat ini, belasan pekerja sedang memotong dinding besi JPO tersebut. Hal ini dilakukan untuk mengurangi berat runtuhan.

Proses pemindahan yang tadinya diperkirakan selesai sekitar pukul 12.00 kemungkinan akan mundur karena masalah teknis ini.

Kendaraan dari arah Serpong menuju Jakarta diperbolehkan melintas di dua jalur. Diperkirakan, aktivitas tol mulai lancar kembali pada sore hari.

Kompas TV Tol BSD Sudah Dibuka Satu Jalur
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

NIK KTP Bakal Dijadikan Nomor SIM Mulai 2025, Korlantas Polri: Agar Jadi Satu Data dan Memudahkan

NIK KTP Bakal Dijadikan Nomor SIM Mulai 2025, Korlantas Polri: Agar Jadi Satu Data dan Memudahkan

Megapolitan
8 Tempat Makan dengan Playground di Jakarta

8 Tempat Makan dengan Playground di Jakarta

Megapolitan
Pegi Bantah Jadi Otak Pembunuhan, Kuasa Hukum Keluarga Vina: Itu Hak Dia untuk Berbicara

Pegi Bantah Jadi Otak Pembunuhan, Kuasa Hukum Keluarga Vina: Itu Hak Dia untuk Berbicara

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria Paruh Baya Pemerkosa Anak Disabilitas di Kemayoran

Polisi Tangkap Pria Paruh Baya Pemerkosa Anak Disabilitas di Kemayoran

Megapolitan
Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Megapolitan
Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Megapolitan
Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Megapolitan
Temui Komnas HAM, Kuasa Hukum Sebut Keluarga Vina Trauma Berat

Temui Komnas HAM, Kuasa Hukum Sebut Keluarga Vina Trauma Berat

Megapolitan
NIK KTP Bakal Jadi Nomor SIM Mulai 2025

NIK KTP Bakal Jadi Nomor SIM Mulai 2025

Megapolitan
Polisi Buru Penyuplai Sabu untuk Caleg PKS di Aceh

Polisi Buru Penyuplai Sabu untuk Caleg PKS di Aceh

Megapolitan
Tiang Keropos di Cilodong Depok Sudah Bertahun-tahun, Warga Belum Melapor

Tiang Keropos di Cilodong Depok Sudah Bertahun-tahun, Warga Belum Melapor

Megapolitan
Polri Berencana Luncurkan SIM C2 Tahun Depan

Polri Berencana Luncurkan SIM C2 Tahun Depan

Megapolitan
Caleg PKS Terjerat Kasus Narkoba di Aceh, Kabur dan Tinggalkan Istri yang Hamil

Caleg PKS Terjerat Kasus Narkoba di Aceh, Kabur dan Tinggalkan Istri yang Hamil

Megapolitan
'Call Center' Posko PPDB Tak Bisa Dihubungi, Disdik DKI: Mohon Maaf, Jelek Menurut Saya

"Call Center" Posko PPDB Tak Bisa Dihubungi, Disdik DKI: Mohon Maaf, Jelek Menurut Saya

Megapolitan
Polisi: Ada Oknum Pengacara yang Pakai Pelat Palsu DPR

Polisi: Ada Oknum Pengacara yang Pakai Pelat Palsu DPR

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com