Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Pria Pembawa Barang Diduga Bom di Kalimalang

Kompas.com - 17/04/2017, 19:20 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabis Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan pihaknya tengah mengusut penemuan benda mencurigakan di Jalan Kalimalang, Jakarta Timur, Senin (17/4/2017).

Argo mengatakan benda mencurigakan berupa kardus itu ditemukan di pinggir jalan sekitar pukul 15.00.

"Tadi jam 5 ya ada masyarakat lapor ke Polsek kalau itu ada suatu kotak ada kelihatan kabelnya di dekat KFC Kalimalang," kata Argo di Monas, Jakarta Pusat, Senin.

Awalnya, sekitar pukul 15.00 WIB, ada seorang lelaki tidak dikenal yang mampir ke Warung Makan Indomie Milik Yanti. Orang tersebut memesan kopi dan setelah dibuatkan, Yanti kembali ke dalam untuk mencuci piring.

Usai Yanti mencuci piring, orang tersebut sudah tidak ada. Terlihat di atas meja di samping kopi ada uang Rp 3.000 beserta sebuah handytalk dengan timer. Kardus yang berisi kabel tersebut juga ditemukan di lokasi, dan sempat diminggirkan oleh warga.

Polisi pun segera tiba di lokasi dengan tim gegana. Sekitar pukul 17.00, pria tersebut kembali ke lokasi dan diamankan polisi.

"Terduga pelaku sudah kita amankan," kata Kapolsek Duren Sawit Kompol Yudho H ketika dikonfirmasi.

Setelah diamankan, pria berusia 40 tahun tersebut mengaku bernama Ahmad Sodikin asal Cikunir, Jatibening. Ia saat ini masih diinterogasi di Polsek Duren Sawit.

Baca: Koper Diduga Bom, Ternyata Berisi Pakaian

Polisi juga masih melakukan olah tempat kejadian perkara. Jalan Kalimalang sempat macet panjang karena banyak warga yang menonton.

"Masih didalami tim Gegana untuk membuktikan apakah itu termasuk material bom atau tidak," kata Yudho.

Kompas TV Ledakan pada Jumat (31/3) subuh itu mengakibatkan kerusakan pada bagian bawah tugu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com