Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Djarot kepada Paskibra dari Jakarta yang Akan Ikut Upacara di Istana

Kompas.com - 15/08/2017, 11:44 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengukuhkan 70 pasukan pengibar bendera di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (15/8/2017).

Dari 70 paskibra, ada 2 orang yang akan bergabung dengan paskibraka tingkat nasional dalam upacara 17 Agustus di Istana.

Djarot pun menitipkan pesan kepada dua orang tersebut, yakni Evan William dari SMAN 8 Jakarta dan Ratu Sarah Nadia Lubis dari SMA Al-Azhar Pusat 1.

"Sampaikan kalian dari Jakarta siap berdiri di garis paling depan merawat Bhineka Tunggal Ika, tidak pernah berhenti mencintai Indonesia," kata Djarot dalam acara pengukuhan di Balai Kota.

(Baca juga: Saat Paskibra Cilik Bersiap Kibarkan Merah Putih di Perbatasan Indonesia...)

 

Kepada Evan dan Ratu, Djarot juga menitipkan salam untuk anggota paskibraka dari seluruh Indonesia.

Djarot juga mengapresiasi seluruh anggota paskibra DKI Jakarta 2017yang berhasil lolos seleksi.

Mereka bukan hanya memberikan kebanggaan bagi orangtua dan sekolah, melainkan juga bagi warga Jakarta.

"Kalian semua harus bangga karena ini adalah pengalaman sekali dalam hidup kalian untuk jadi angggota pengibar bendera," ujar Djarot. Ia meminta mereka bersyukur dan menunjukkan dedikasi mereka untuk Indonesia.

(Baca juga: Sepatu Satu Anggota Paskibra Copot Seusai Menaikkan Bendera)

Dalam upacara 17 Agustus, kata Djarot, pengibaran bendera merupakan salah satu bagian yang menjadi sorotan masyarakat. "Maka siapkan diri kalian sebaiknya, jangan mudah menyerah," ujar Djarot.

Kompas TV Karantina Paskibraka 2017 berlangung untuk menguji kekompakan 68 putra putri terbaik dari 34 provinsi di Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang "Itu Jarinya Buntung"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com