Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Ditertibkan, Bangunan Liar Muncul Lagi di Jl Tentara Pelajar

Kompas.com - 22/11/2017, 19:31 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Satpol PP menertibkan gubuk liar yang berada di pinggir Sungai Grogol, Jalan Tentara Pelajar, Rabu (22/11/2017). Beberapa waktu lalu, bangunan liar di lokasi tersebut sudah ditertibkan tapi muncul lagi setelahnya.

"Ada tiga bangunan yang ditertibkan di pinggir sungai. Sebenarnya kami sudah berulang-ulang menertibkan, tapi masih saja terus ada,” ujar Kepala Satpol PP Kebayoran Lama Asromadian kepada wartawan, usai penertiban.

Bangunan yang didirikan berbentuk semi permanen dengan ukuran 4 x 3 meter. Penertiban dilakukan sebagai upaya mencegah meluapnya air Kali Grogol. Jika bantaran diduduki, longsor dikhawatirkan terjadi.

“Penertiban gubuk liar juga mencegah terjadinya longsor dinding sungai akibat beban dari gubuk-gubuk liar,” ujarnya.

Baca juga : Warung dan Gubuk Pedagang Asongan di Patal Senayan Dibongkar Satpol PP

Sementara itu, Kepala Satpol PP Jakarta Selatan Ujang Harmawan menjelaskan bantaran sungai dan lahan di tepi jalan merupakan tanah milik negara. Semua bangunan yang berada di tanah negara harus ditertibkan. 

"Mendirikan rumah tinggal, baik itu gubuk atau bangunan semi permanen di bantaran sungai dan trotoar itu melanggar aturan. Itu juga akan membahayakan keselamatan," ujar Ujang.

Penertiban tersebut merupakan operasi rutin di wilayah Kebayoran Lama yang dilaksanakan setiap Rabu. Operasi digelar di sepanjang jalan Tentara Pelajar, Jalan Ciledug Raya, Jalan Kramat, Jalan Patal Senayan, dan Jalan Kebayoran Lama.

Beberapa barang yang disita yakni bangku kayu, terpal, tiang besi meja, kompor, ember, dan kaleng kerupuk.

Kompas TV Permasalahan di kawasan Tanah Abang ternyata tak hanya soal pedagang kaki lima, tepatnya di Jalan Inspeksi Kanal Banjir Barat gubuk liar kembali menjamur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dharma Pongrekun Melaju, Sudirman Said hingga Poempida Batal Ikut Pilkada DKI Jalur Independen

Dharma Pongrekun Melaju, Sudirman Said hingga Poempida Batal Ikut Pilkada DKI Jalur Independen

Megapolitan
Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Masuk STIP Tak Ditutup demi Perjuangkan Cita-cita Anak

Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Masuk STIP Tak Ditutup demi Perjuangkan Cita-cita Anak

Megapolitan
Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Disebut Tembus Rp 11 Juta

Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Disebut Tembus Rp 11 Juta

Megapolitan
Para Jukir Lansia Minimarket Itu Diputus Rezekinya...

Para Jukir Lansia Minimarket Itu Diputus Rezekinya...

Megapolitan
Penerimaan Mahasiswa STIP Dimoratorium, Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Dilanjutkan

Penerimaan Mahasiswa STIP Dimoratorium, Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Dilanjutkan

Megapolitan
Muncul Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan Pelajar SMK Lingga Kencana

Muncul Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan Pelajar SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Seleksi Mahasiswa Baru STIP Ditunda, Calon Taruna: Jangan Sampai Pak Menteri Hancurkan Mimpi Kami

Seleksi Mahasiswa Baru STIP Ditunda, Calon Taruna: Jangan Sampai Pak Menteri Hancurkan Mimpi Kami

Megapolitan
Orangtua Calon Taruna Minta Kemenhub Tinjau Ulang Moratorium Seleksi Mahasiswa Baru

Orangtua Calon Taruna Minta Kemenhub Tinjau Ulang Moratorium Seleksi Mahasiswa Baru

Megapolitan
436 Mahasiswa Baru Terancam Gagal Masuk STIP Imbas Kasus Penganiayaan Taruna hingga Tewas

436 Mahasiswa Baru Terancam Gagal Masuk STIP Imbas Kasus Penganiayaan Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
“Kalau Belum Punya Istri dan Anak, Saya Juga Enggak Mau Jadi Jukir Liar Minimarket”

“Kalau Belum Punya Istri dan Anak, Saya Juga Enggak Mau Jadi Jukir Liar Minimarket”

Megapolitan
Ratusan Miliar Rupiah Uang Parkir Liar di Jakarta Diduga Mengalir ke Ormas hingga Oknum Aparat

Ratusan Miliar Rupiah Uang Parkir Liar di Jakarta Diduga Mengalir ke Ormas hingga Oknum Aparat

Megapolitan
Pejabat Kemenhub Dilaporkan Istrinya ke Polisi atas Dugaan Penistaan Agama

Pejabat Kemenhub Dilaporkan Istrinya ke Polisi atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Protes Jukir Liar Minimarket Saat Ditertibkan | Pengakuan Jukir Uang Parkir Masuk Kas RT dan Ormas

[POPULER JABODETABEK] Protes Jukir Liar Minimarket Saat Ditertibkan | Pengakuan Jukir Uang Parkir Masuk Kas RT dan Ormas

Megapolitan
Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com