Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bersikeras Duduk di Lantai Kereta, Pria Ini Adu Argumen dengan Petugas

Kompas.com - 12/12/2017, 22:00 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu posting-an dalam akun Instagram @Pegawai_Kereta memperlihatkan seorang pria bersikeras duduk di lantai yang berada tepat di pintu masuk commuter line.

Pria tersebut nampak beradu argumen dengan petugas keamanan yang berada di dalam commuter line.

"Gue enggak mau pindah," kata seorang pria yang terekam dalam video berdurasi 1 menit tersebut.

"Ini sudah aturannya Pak, tidak boleh di lantai," kata salah seorang petugas dalam rekaman tersebut.

Saat dikonfirmasi, VP Komunikasi PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Eva Chairunisa menyampaikan, penumpang memang tidak diperbolehkan duduk di lantai commuter line.

"Sudah jelas ada aturannya tidak boleh, bahkan setiap saat diumumkan di pengerah suara yang ada di dalam commuter," ucap Eva kepada Kompas.com, Selasa (12/12/2017).

Menurut Eva, penumpang tidak diperbolehkan duduk di lantai commuter line, apalagi duduk di dekat pintu karena akan mengganggu kenyamanan para pengguna commuter line lainnya.

"Itu akan mengganggu pengguna commuter lain, enggak boleh itu," ucap Eva.

Baca juga : Ada Ular di Dalam KRL Bogor-Angke, Ternyata Berasal dari Tas Penumpang

Eva menyampaikan, tindakan petugas keamanan yang menegur pria tersebut untuk tidak duduk di lantai itu sudah sesuai dengan standar operasional prosedur.

Meski demikian, Eva belum mendapatkan informasi mengenai kapan dan di mana persisnya peristiwa itu terjadi.

"Belum tahu kapan dan di mananya, yang pasti itu tidak boleh duduk di lantai, petugas berhak menegur," ucap Eva.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com