Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Bekasi Kini Punya Mal Pelayanan Publik, Ini Berbagai Layanannya...

Kompas.com - 12/02/2018, 14:56 WIB
Setyo Adi Nugroho,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com  Pemerintah Kota Bekasi meresmikan mal pelayanan publik di pusat perbelanjaan Bekasi Junction, Jalan IR Juanda, Bekasi, Senin (12/2/2018).

Sistem pelayanan satu pintu itu akan melayani beragam kebutuhan warga, mulai perpanjangan surat izin mengemudi (SIM), pembayaran pajak kendaraan, tilang, surat izin, hingga surat keterangan catatan kepolisian (SKCK).

"Tujuannya dibangun MPP ini untuk memberikan kemudahan, kecepatan, dan keterjangkauan bagi warga. Ini juga meningkatkan kualitas layanan dan kinerja aparatur kota Bekasi," ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bekasi Amit Riyadi, dalam sambutannya.

Baca juga: Pembukaan Mal Pelayanan Publik Bekasi Disambut Antusias, tetapi...

Kapolrestro Bekasi Kota Kombes Pol Indarto mengatakan, mal pelayanan publik dapat memecah kepadatan pelayanan di kantor polisi.

"Saat orang butuh SKCK, permintaan di mapolres bisa membeludak. Kalau (mengatur) di sini bisa lebih nyaman, prosesnya juga kami usahakan dipercepat. Dari yang sebelumnya mungkin 4 jam, urusan SKCK bisa (selesai) 2 jam," kata Indarto.

Adapun salah satu layanan di mal pelayanan publik adalah konsultasi hukum oleh Polres Metro Bekasi Kota.

Baca juga: Mengintip Kemegahan Mal Pelayanan Publik DKI (Bag. 2)

Warga dapat menanyakan mengenai masalah hukum untuk kemudian membuat pelaporan.

"Ada ruang konsultasi. Misalnya ada istri yang dipukuli suaminya, dia bingung apakah dapat melaporkan suaminya ke kepolisian. Itu bisa dikonsultasikan di sini," ujarnya.

Sebanyak 65 petugas siap melayani kebutuhan warga di mal pelayanan publik yang terletak di lantai LG Bekasi Junction. Pusat layanan ini buka setiap Senin-Sabtu.

Baca juga: Mengintip Kemegahan Mal Pelayanan Publik DKI (Bag. 1)

Senin -Jumat beroperasi pukul 08.00-16.00. Sementara pada Sabtu, mal pelayanan publik beroperasi pukul 08.00-12.00.

Kompas TV Yuk simak dialognya di Sapa Indonesia Akhir Pekan berikut ini!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com