Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penampakan Batu Besar yang Dilempar dan Menembus Kaca Mobil di Tol Jakarta-Merak

Kompas.com - 28/06/2018, 19:55 WIB
Sherly Puspita,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Batu berdiameter 30 sentimeter menembus kaca depan mobil Honda Freed berwarna silver metalik dengan nomor polisi B 1085 SIS yang melintas di kilometer 49 ruas Jalan Tol Jakarta-Merak pada Rabu (27/6/2018) pukul 23.00.

Kapolres Serang AKBP Indra menyebutkan, batu tersebut masih ada di dalam mobil yang diketahui milik warga berinisial CN.

"Batu besar itu masih berada di bagian belakang mobil saat dilaporkan. Kami akan menggunakan batu itu sebagai salah satu barang bukti," ujar Indra saat dihubungi Kompas.com, Kamis (28/6/2018).

Baca juga: Kronologi Pelemparan Batu dari JPO Tol Jakarta-Merak yang Lukai Pengemudi Mobil

Lebih detail Indra menyampaikan kronologi aksi pelemparan batu tersebut. Menurut dia, saat itu mobil tersebut dikendarai anak CN yang berinisial IND.

Seorang keponakan CN berinisial RF berada di samping IND, sedangkan CN dan istrinya berada di bangku tengah.

Saat sampai di kilometer 49, seseorang tak dikenal melemparkan batu ke arah mobil CN dari atas JPO yang melintang di atas jalan tol.

Batu menimpa bagian tengah kaca depan mobil. Batu besar kemudian benembus kaca depan mobil yang tengah melaju dengan kecepatan 80 kilometer per jam tersebut.

Batu kemudian melesat hingga masuk ke bagian belakang mobil.

Kaca mobil yang pecah akibat lemparan batu di ruas Tol Jakarta-Merak, Rabu (27/6/2018). (Dokumen Polres Serang) Kompas.com/Sherly Puspita Kaca mobil yang pecah akibat lemparan batu di ruas Tol Jakarta-Merak, Rabu (27/6/2018). (Dokumen Polres Serang)

Batu melukai IND dan RF dan duduk di baris depan. Beruntung CN dan sang istri  yang berada di bangku tengah tak terluka.

"Mobil tersebut kan berbentuk captain seat (ada ruang di antara dua bangku bagian tengah) sehingga bangkubdi baris tengah memiliki ruang kosong. Jadi CN tidak terkena lemparan batu karena batu lolos sampai bagian belakang," kata dia.

Baca juga: Buaya Diduga Stres karena Banyak Warga Menonton dan Lempar Batu

Hingga kini, polisi masih menyelidiki mengenai pelaku dan kemungkinan adanya korban lain dalam peristiwa ini.

Sejumlah saksi telah dimintai keterangannya. Kini polisi mencari rekaman kamera CCTV di sekitar lokasi yang merekam kejadian pelemparan batu tersebut.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar, Bukti Runtuhnya Benteng Perlindungan oleh Orangtua

Ibu Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar, Bukti Runtuhnya Benteng Perlindungan oleh Orangtua

Megapolitan
Berkas Lengkap, Siskaeee Cs Segera Diadili Terkait Kasus Pembuatan Film Porno

Berkas Lengkap, Siskaeee Cs Segera Diadili Terkait Kasus Pembuatan Film Porno

Megapolitan
Nasib Perempuan di Kemayoran Layani 'Open BO' Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Nasib Perempuan di Kemayoran Layani "Open BO" Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Megapolitan
Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

Megapolitan
Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com