Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Murah dan Beragam, Alasan Warga Buru Perlengkapan Sekolah di Asemka

Kompas.com - 07/07/2018, 17:10 WIB
Ardito Ramadhan,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar Asemka yang berada tak jauh dari kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, masih menjadi primadona untuk urusan membeli perlengkapan sekolah.

Kelengkapan barang yang dijual serta harga yang dinilai lebih murah dari tempat lain menjadi alasan warga berbondong-bondong ke sana jelang hari masuk sekolah.

Sabtu (7/7/2018) siang, Kompas.com berbincang dengan Amul, ayah tiga anak asal Depok, Jawa Barat, yang selalu berbelanja perlengkapan sekolah anaknya di Asemka.

"Dari informasi yang saya dapat, pertama itu murah, kedua itu banyak pilihan. Kira-kira itulah yang membuat saya selalu belanja di sini," kata Amul.

Menurut Amul, ia bisa menghemat hingga 15 persen bila berbelanja di Asemka. Seluruh kebutuhan sekolah anaknya juga bisa dipenuhi di sana.

Baca juga: Kawasan Asemka Diserbu Pengunjung Jelang Berakhirnya Libur Sekolah

"Sepatu, tas, keperluan alat-alat tulis lainnya saya beli di sini semua. Sekalian kami jalan-jalan juga," kata Amul.

Firda, pengunjung asal Bogor punya cerita berbeda. Ia datang ke Asemka untuk menambah stok barang dagangan di toko alat tulis miliknya.

"Karena mau masuk sekolah juga kan, jadi nambah stok juga buat jualan di Bogor. Harganya di sini murah jadi masih cukup buat ambil untung di toko," kata dia.

Firda mengatakan, buku tulis menjadi barang yang paling diburu. Sebab, setiap tahun ajaran baru para pembelinya membutuhkan buku tulis baru.

"Paling dicari ya buku tulis ya, namanya anak sekolah kan pasti butuh buku tulis makanya paling dicari. Mesti pintar-pintar juga cari modelnya, untung di sini banyak (pilihan)," kata Firda.

Satu pak berisi sepuluh buku tulis harganya mulai dari Rp 23.000. Harga itu itu lebih murah dari tempat lain yang menjual mulai dari harga Rp 25.000.

Alat-alat tulis seperti pulpen dan pensil dibanderol setengah harga bila dibandingkan dengan toko-toko di luar Asemka.

Peralatan sekolah seperti sepatu dan tas yang harganya puluhan ribu rupiah masih bisa ditemukan di Asemka. Beberapa toko juga menerima Kartu Jakarta Pintar (KJP) sebagai alat pembayaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com