DEPOK, KOMPAS.com - Polisi memastikan, foto anak korban penculikan dan pembunuhan di Cibinong yang beredar melalui media sosial hoaks atau bohong.
Isu penculikan ini meresahkan warga Depok karena beredar melalui pesan WhatsApp dan medsos.
Pesan yang beredar itu berbunyi “Foto dari Bintara Pembina Desa (Babinsa) Depok terliat korban penculikan dan pembunuhan tarqget anak-anak umur 3-5 tahun. Korban diambil organ tubuhnya. Pelaku sudah tertangkap 2 hari lalu warga Cibinong laki-laki dan perempuan. Korban lainnya 3 anak diambil organ jantung dan mata. Kita tetap waspada jaga anak cucu di rumah dan sekolahan. Info ini bukan hoax, langsung dari petugas Babinsa saat patroli di komplek rumah tadi malam."
"Isu yang beredar soal Babinsa menginfokan adanya penculikan anak itu hoaks, kita sudah cek ke Kodim 0508 Depok dan mereka mengkomfirmasi tidak ada laporan itu," ucap Plh Kasubbag Humas Polresta Depok Firdaus saat dihubungi Kompas.com, Jumat (26/10/2018).
Baca juga: [HOAKS] Foto Ditangkapnya Pelaku Penculikan Anak-anak
Menurut dia, polisi telah mengecek ke Komando Distrik Militer (Kodim) dan tidak tidak ada info soal penculikan tersebut.
Firdaus mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti kasus ini dengan menyelidiki pihak yang menyebarkan hoaks tersebut.
Ia pun mengimbau agar masyarakat tidak serta merta percaya akan informasi yang belum jelas kebenarannya.
“Ya kami imbaukan ke masyarakat harus lebih bijaksana menyikapi informasi seperti ini. Saring sebelum sharing," ujar Firdaus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.