Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Bekasi Akan Inspeksi Jalan KH Noer Ali Usai Diperbaiki

Kompas.com - 09/12/2018, 14:06 WIB
Dean Pahrevi,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pemkot Bekasi menargetkan, sebelum tanggal 15 Desember 2018, Jalan KH. Noer Ali, Bekasi Barat segera kembali mulus.

Hal ini diungkapkan untuk menanggapi kondisi jalan tersebut yang sempat rusak kembali, beberapa waktu lalu. 

"Jadi, sebelum tanggal 15 Desember itu sudah harus rapi semua, ada yang beberapa dibongkar ada yang tambal pakai aspal, yang penting mulus lah, rapi lah," kata Kasie Pengembangan, Pembangunan Jalan, dan Jembatan pada Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi Idi Susanto kepada Kompas.com, Minggu (9/12/2018).

Adapun kerusakan jalan tersebut menjadi tanggung jawab pengelola proyek tol Becakayu, yakni dari pertigaan Kapin hingga Bekasi Cyber Park (BCP) di Jalan KH. Noer Ali.

Baca juga: Jalan KH Noer Ali Bekasi Ditargetkan Mulus pada 15 Desember

Idi menambahkan, pihaknya akan melakukan inspeksi setelah tanggal 15 Desember nanti, untuk memastikan apakah masih ditemukan titik-titik jalan rusak yang menyebabkan arus lalu lintas tersendat dan membahayakan pengguna jalan.

"Itu kan ada spot-spot nih, sudah dikerjakan dari RS Budi Lestari sampai dekat mal, yang penting nanti setelah pengerjaan halus semua. Pokoknya (jalan) rusak tanggung jawab mereka semua," ujar Idi.

Saat ini di Jalan KH. Noer Ali, tepatnya depan Rumah Sakit Budi Lestari yang rusak, sedang dalam perbaikan oleh pengelola proyek tol Becakayu. Pemkot Bekasi pun meminta perbaikan itu rampung sebelum tanggal 15 Desember 2018.

Pantauan Kompas.com, masih terdapat titik jalan yang rusak. Seperti di tengah jalan kolong tol JORR arah Jakarta yang terdapat lubang berdiameter besar dan cukup dalam.

Lubang juga dipenuhi lumpur yang menyebabkan jalan menjadi licin. Selain berlubang, kondisi jalan di area tersebut juga retak dan tidak rata yang membuat pengendara terpaksa menahan laju kendaraannya. 

Baca juga: Jalan KH. Noer Ali di Musim Hujan: Rusak dan Kolong Tol Kerap Banjir

Kemudian di seberang Mal Metropolitan, kondisi jalan berlubang. Lubang terpantau cukup dalam dan hampir berada di seluruh badan jalan.

"Kami minta sebelum tanggal 15 Desember mereka selesai. Kalau ada kurang-kurang atau apa kami inspeksi dulu, nanti kami sampaikan lagi kalau masih ada yang rusak," pungkas Idi.

Adapun rusaknya Jalan KH. Noer Ali imbas dari truk bertonase besar yang kerap melintas di jalan tersebut. Jalan KH. Noer Ali merupakan jalan golongan III yang adalah jalan perkotaan dan tidak kuat menahan beban truk-truk bertonase besar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com