Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Cara Menggunakan Fitur "Rute" pada Aplikasi Grab

Kompas.com - 27/03/2019, 10:44 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Grab baru saja meluncurkan fitur 'Rute' yaitu untuk informasi integrasi antarmoda transportasi di Jabodetabek yang berada di dalam aplikasi Grab.

Untuk dapat mengakses fitur ini, pertama pengguna harus membuka aplikasi Grab dan pilih fitur 'Rute'.

Pengguna juga diharuskan memasukkan lokasi dan tujuan.

Setelah memasukkan tujuan melalui fitur ‘Rute’, akan terlihat beberapa rute angkutan umum yang tersedia di dekatnya yang dapat mengantar mereka ke tujuan tersebut.

Fitur dilengkapi dengan waktu keberangkatan dan kedatangan terkini.

"Lalu pengguna bisa memilih rute yang direkomendasikan untuk melihat cara mencapai tujuan, termasuk pemesanan perjalanan bersama Grab dari dan ke lokasi transportasi umum tersebut," ujar President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (26/3/2019).

Baca juga: Grab Luncurkan Fitur Rute yang Memuat Informasi Antarmoda

Selain itu, para pengguna juga akan menerima arahan untuk berjalan kaki atau rekomendasi opsi transportasi first-mile-last-mile seperti GrabBike atau rabCar yang dapat dipesan langsung saat menuju atau dari transportasi umum tersebut.

"Hal ini akan memberi prediksi dan kepastian yang lebih baik bagi para pengguna untuk perjalanan harian, serta memungkinkan untuk merencanakan perjalanan secara keseluruhan dengan lebih baik," kata dia.

Diketahui, Grab meluncurkan fitur 'Rute' yaitu fitur yang mengintegrasikan berbagai transportasi publik yang ada di Jabodetabek ke dalam aplikasi Grab.

Untuk melengkapi opsi transportasi publik, Grab juga menghubungkan layanannya seperti GrabBike dan GrabCar untuk melayani perjalanan first-mile-last-mile menuju maupun dari stasiun serta terminal bus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com