Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Anies, Dubes AS Klarifikasi Imbauan Peringatan Cuaca hingga Bahas Banjir Jakarta

Kompas.com - 09/01/2020, 16:33 WIB
Nursita Sari,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Joseph R Donovan Jr menemui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (9/1/2020).

Pertemuan itu diadakan sebagai pertemuan perpisahan karena Joseph akan segera menyelesaikan tugasnya sebagai dubes AS untuk Indonesia.

Dalam pertemuan itu, Joseph juga mengklarifikasi imbauan yang disampaikan Kedubes AS kepada warga negaranya yang berada di Jakarta untuk mewaspadai curah hujan yang sangat besar.

Menurut Joseph, ada kesalahan interpretasi soal imbauan tersebut.

Baca juga: AS Imbau Warganya Waspadai Hujan di Jakarta, Anies: BKMG Infokan Hal yang Sama, tapi Tak Viral

Dalam imbauannya, Kedubes AS mengimbau warganya mewaspadai curah hujan tinggi di Jakarta sampai 12 Januari 2020.

Namun, interpretasi yang tersebar seolah-olah Kedubes AS mengimbau warganya mewaspadai curah hujan tinggi pada 12 Januari.

"Kami sempat membicarakan terkait cuaca, dan ada kekeliruan penerjemahan soal pengumuman Kedubes AS beberapa hari lalu," ujar Joseph seusai bertemu Anies.

Sementara itu, Anies berujar, pertemuannya dengan Joseph sudah diatur lebih dari tiga pekan lalu.

Baca juga: Anies: Mau Naturalisasi, Mau Normalisasi, Tidak Ada Konflik

Joseph akan segera menyelesaikan tugasnya sebagai dubes AS untuk Indonesia.

"Dan kebetulan kemarin ada pengumuman yang salah pengertian karena menulisnya itu beda antara kata 'through' (sampai) dan 'on' (pada)," kata Anies.

Selain itu, menurut Anies, dia dan Joseph juga membicarakan soal banjir di Jakarta yang terjadi pada awal 2020 dan penanganannya.

"Oh iya kami ngobrol soal itu (penanganan banjir), dijelaskan seperti yang ada," ucapnya.

Baca juga: 8 Fakta Proyek Normalisasi Ciliwung, Dimulai Zaman Jokowi hingga Mandek Era Anies

Dalam pertemuan itu, Anies dan Joseph saling berterima kasih atas kerja sama yang telah dilakukan kedua pihak selama tiga tahun Joseph menjabat sebagai dubes AS untuk Indonesia.

Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia sebelumnya mengeluarkan imbauan kepada warganya yang berada di Jakarta untuk mewaspadai curah hujan yang sangat besar sampai Minggu (12/1/2020).

Imbauan tersebut dimuat dalam situs resmi Kedutaan Besar AS untuk Indonesia, id.usembassy.gov.

"Prakiraan cuaca menunjukkan bahwa wilayah Jakarta akan mengalami curah hujan yang luar biasa besar hingga 12 Januari 2020," demikian imbauan yang tertulis dalam situs tersebut.

"Agar diantisipasi badai dan angin kencang serta kemungkinan banjir, tanah longsor, pemadaman listrik, dan kondisi perjalanan yang sulit di seluruh wilayah," lanjut imbauan tersebut.

Tak hanya itu, Kedutaan Besar AS juga memberi pengumuman kesiapsiagaan yang harus dilakukan warganya, salah satunya dengan me-review informasi tentang cuaca dari BMKG.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com