Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inflasi Jakarta Terkendali di Tengah Pandemi Covid-19, Stok dan Harga Pangan Stabil

Kompas.com - 19/06/2020, 17:37 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Asisten Perekonomian dan Keuangan DKI Jakarta Sri Haryati mengatakan, inflasi Jakarta tetap terkendali di tengah pandemi Covid-19.

Inflasi Jakarta sampai Mei 2020 tercatat 1,12 persen (year to date/ytd) atau 2,61 persen (year on year/yoy).

"Dalam Iima bulan pertama 2020, inflasi Jakarta tetap terjaga dengan baik," ujar Sri dalam siaran pers Pemprov DKI, Jumat (19/6/2020).

Baca juga: Pemprov DKI Raih Penghargaan Pengendali Inflasi Terbaik di Jawa dan Bali

Sri berujar, rendahnya inflasi Jakarta tidak terlepas dari langkah Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Jakarta dalam mengawal dan mengawasi kelancaran pasokan komoditas pangan di tengah pandemi Covid-19.

Jalur distribusi dan kebutuhan pangan disiapkan agar mudah diakses masyarakat.

"Rendahnya inflasi juga turut dipengaruhi oleh kebijakan pengendalian pandemi Covid-19 yang membatasi mobilitas masyarakat dan tercermin dan rendahnya inflasi kelompok transportasi dan kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran," kata dia.

Stok dan harga pangan tetap stabil

Sri menyampaikan, memasuki akhir semester I, inflasi pada Juni 2020 diperkirakan masih akan tetap rendah. Stok dan harga komoditas pangan hingga kini masih stabil.

"Sampai dengan pekan III Juni, pasokan, stok, dan harga-harga komoditas bahan pangan terpantau tetap stabil," ucap Sri.

Pasokan dan stok komoditas pangan yang terpantau aman, yakni beras, bawang putih, gula pasir, minyak goreng, daging, telur, dan beberapa komoditas holtikultura.

"Komoditas yang dalam beberapa bulan terakhir harganya sempat naik, pada bulan ini trennya menurun, seperti bawang merah, daging sapi, dan gula pasir, sejalan dengan membaiknya pasokan," tutur Sri.

Baca juga: Inflasi Awal Juni Rendah, Ini Penyebabnya

Stabilitas stok dan harga komoditas pangan dipengaruhi beberapa hal, antara lain kelancaran pasokan, stok yang cukup, tekanan permintaan yang relatif normal, nilai tukar yang menguat, dan ekspektasi inflasi yang terkendali.

TPID Jakarta, lanjut Sri, akan terus menjalankan strategi pengendalian inflasi melalui empat cara, yakni keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, dan komunikasi efektif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke 'Call Center' dan Medsos

Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke "Call Center" dan Medsos

Megapolitan
Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com