Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Panjat Pohon Sambil Pamer Kemaluan di Depok Dievakuasi ke Rumah Singgah Beji

Kompas.com - 27/10/2020, 17:18 WIB
Vitorio Mantalean,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Seorang pria tanpa identitas di Depok, Jawa Barat menyita perhatian warga karena tiba-tiba memanjat pohon sambil bertelanjang dada.

Ia kemudian berteriak-teriak di atas pohon yang berada di depan SD Anyelir 1, Jalan Nusantara Raya, Pancoran Mas, Selasa (27/10/2020) petang.

Pria tersebut kini telah dievakuasi ke rumah perlindungan sosial milik Dinas Sosial Kota Depok di Jalan Dahlia 4 Nomor 5, Beji, Depok.

"Jika ada pihak keluarga yang mencari, bisa ke alamat tersebut atau menghubungi nomor 0896602192379," ujar salah satu anggota Babinsa Depok Jaya Sertu Engki Nugroho yang membantu evakuasi pria tersebut, ketika dihubungi Kompas.com Selasa sore.

Baca juga: Pria di Depok Panjat Pohon Sambil Teriak-teriak, Gigit Dahan, hingga Pamer Alat Kelamin

Pria itu dievakuasi oleh tim Satpol PP bersama beberapa pegawai dinas sosial. Engki menceritakan kronologi pria itu akhirnya bisa dibawa turun dari pohon.

"Kebetulan turunnya itu dipancing omongan. Kebetulan kita bareng-bareng," kata Engki.

Ada lebih dari lima orang yang bersama Engki membujuk pria itu turun. Namun, pria itu menolak ajakan itu. Bahkan, ketika hujan turun, ia tetap di dahan pohon.

Tak hanya berdiam di sana, ia terus berteriak-teriak, sambil sesekali menggigit dahan pohon, hingga memamerkan alat kelaminnya.

"Akhirnya ada yang naik satu orang. Mungkin karena merasa terganggu, pria itu kemudian turun sedikit untuk menendang si orang yang mau naik," kata Engki.

"Ahirnya kepancing dan kita pegang lah kakinya. Akhirnya yang lain, yang di bawah, ikut pegang kaki dan kita tarik bareng-bareng," ungkapnya.

Belum diketahui motif pria tersebut tiba-tiba memanjat pohon dan berteriak-teriak sambil bertindak tidak wajar.

"Ngomongnya ngaco. Kayaknya dia juga sakit kelaminnya, kayak ada pembengkakan gitu, dan dia di atas itu pamer-pamer kelamin," sebut Engki.

"Entah hernia atau apa, atau karena frustrasi karena dia sakit enggak sembuh, atau kenapa (sehingga memanjat pohon dan pamer kemaluan), nggak tahu juga," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com