Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aparat Jamin Keamanan, Gereja Katedral Minta Umat Beribadah Tri Hari Suci dengan Tenang

Kompas.com - 01/04/2021, 17:00 WIB
Ihsanuddin,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Humas Gereja Katedral dan Keuskupan Agung Jakarta Susyana Suwadi meminta umat Kristiani yang mengikuti rangkaian perayaan pekan suci Paskah tak perlu panik dan tetap tenang atas rangkaian teror yang baru-baru ini terjadi.

Sebab, pihak kepolisian dan TNI sudah menjamin keamanan Gereja Katedral Jakarta selama digelarnya rangkaian perayaan Paskah.

"Kami juga minta umat tidak panik dan tetap tenang. Karena Kapolda, Kasdam Jaya bersama jajarannya mengatakan agar umat tetap tenang dan menjamin keamanan terlaksananya ibadah," kata Susyana kepada wartawan di Gereja Katedral Jakarta, Kamis (1/4/2021), seperti dilansir Tribunnews.com.

Baca juga: Aktivitas Zakiah Aini, Pelaku Teror di Mabes Polri Lebih Banyak di Kamar

Susyana berharap semua pelaksanaan pengamanan maupun Tri Hari Suci berjalan lancar, aman dan tertib.

Tri Hari Suci meliputi Kamis Putih, Jumat Agung, dan Paskah.

Kamis Putih akan dilangsungkan malam nanti, Jumat Agung esok hari, dan Hari Raya Paskah dilangsungkan pada hari Minggu.

"Kami berharap semua pelaksanaan ataupun Tri Hari Suci ini berjalan lancar aman tertib kondisi," ujarnya.

Kapolsek Sawah Besar AKP Maulana Mukarom mengatakan, pengamanan Gereja Katedral Jakarta pada rangkaian perayaan Hari Paskah, tersebar di 6 titik.

Sebanyak 150 personel gabungan yang terdiri dari unsur polisi, Brimob gegana, TNI, hingga Dinas Perhubungan DKI disiagakan mengamankan rangkaian perayaan umat Kristiani itu.

"Kurang lebih 150 personel gabungan disiagakan di Gereja Katedral Jakarta," kata Maulana.

Baca juga: Sosok Zakiah Aini Penyerang Mabes Polri, Simpatisan ISIS, Mahasiswi DO yang Tertutup

Sejumlah aparat kepolisian bersenjata laras panjang akan berpatroli di luar area Gereja Katedral Jakarta. Kendaraan taktis (rantis) juga disiagakan di sekitar area gereja.

Untuk alur keluar - masuk jemaat gereja, ditetapkan hanya lewat pintu IV dan akan dijaga ketat. Sementara lokasi parkiran kendaraan, difokuskan di Basement Masjid Istiqlal.

Pada Rabu (31/3/2021) kemarin, aksi teror terjadi di Mabes Polri, Jakarta Selatan. Terduga teroris ZA yang merupakan seorang perempuan berusia 25 tahun, masuk ke kompleks Mabes Polri lewat pintu belakang.

Baca juga: Keluarga Temukan Surat Wasiat Sebelum Zakiah Aini Serang Mabes Polri

Pelaku kemudian berjalan ke arah pos penjaga di depan Mabes Polri. Di dekat pos penjaga Mabes, ZA melontarkan tembakan sebanyak enam kali.

ZA langsung ditembak polisi dan tewas ditempat.

Tak lama sebelumnya, terjadi juga aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, tepatnya pada Minggu (28/3/2021).

Sejumlah orang yang diduga terlibat dalam aksi tersebut telah ditangkap polisi. (Danang Triatmojo)


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Polisi Jamin Keamanan Tri Hari Suci, Gereja Katedral Jakarta Minta Jemaat Tetap Tenang Beribadat."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com